Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serba-Serbi Hewan: Alasan Kulit Gajah Keriput Sejak Dini

Kompas.com - 30/09/2020, 18:00 WIB
Dinda Zavira Oktavia ,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dilihat dari kejauhan, kulit gajah nampak kasar dan seperti pecah-pecah. Hal ini merupakan salah satu ciri khas untuk anatomi gajah.

Bahkan, gajah yang masih muda pun mengalami hal tersebut.

Warna kulit alami gajah adalah abu-abu tua, tetapi terkadang tampak seperti warna kotoran.

Alasan dibalik warna ini adalah karena gajah suka mandi lumpur, sehingga warna tanah tetap melekat padanya.

Warna gajah sebenarnya adalah hitam keabu-abuan, tetapi warna gajah biasanya tampak sama dengan warna tanah tempat gajah hidup.

Baca juga: Langka, Gajah Kembar Lahir di Sri Lanka

Dikutip Elephant Conservation, berat kulit gajah bisa mencapai 2.000 pon atau lebih dari 900 kilogram.

Ketebalan kulit gajah tersebar di seluruh tubuhnya. Kulit mereka di area tertentu bisa setebal 1,5 inci. Namun untuk bagian telinga dan sekitar mulut, tebalnya hanya 1 per 10 inci.

Meski mamalia besar ini memiliki kulit yang tebal, tapi anatomi kulit gajah membuatnya sensitif saat disentuh. Gajah dapat merasakan serangga terkecil seperti semut.

Dikutip dari For Elephants, (15/5/2020), meskipun gajah Asia dan Afrika tampak sama, kulit mereka berbeda.

Gajah Afrika memiliki kerutan yang jauh lebih banyak dibandingkan dengan gajah Asia.

Namun, gajah Asia memiliki bintik merah muda dan coklat muda karena memiliki kekurangan pada pigmentasi.

Kekurangan pigmentasi ini dapat dipengaruhi oleh genetika, nutrisi, habitat, dan usia. Kondisi tersebut tidak terlihat pada gajah Afrika

Salah satu fakta penting tentang kulit gajah adalah bahwa kerutan gajah tidak hanya untuk pertunjukan. Kerutan dan retakan besar di kulit mereka berperan penting dalam menjaga agar mamalia besar ini tetap sejuk.

Kulit gajah memang kurang lembab sehingga harus longgar, terutama di sekitar persendian, untuk memberikan kelenturan yang diperlukan untuk bergerak.

Baca juga: Serba Serbi Hewan: Gajah dan Manusia Siapa Paling Jago Renang?

Apalagi untuk gajah Afrika, mereka harus bertahan dalam suhu tinggi di sabana dan hutan Afrika.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com