Bencana Lingkungan, Ribuan Ton Minyak Tumpah di Mauritius Terlihat dari Luar Angkasa

KOMPAS.com- Satelit yang dioperasikan oleh Maxar Technologies berhasil menangkap citra dari tumpahan minyak di laut Mauritius yang terjadi akibat kecelakaan kapal pada akhir Juli lalu.

Citra satelit yang diambil Jumat, (7/8/2020), memperlihatkan dari luar angkasa, bencana lingkungan berupa gumpalan minyak hitam yang memenuhi laguna dan menyebar ke barat laut menuju pantai.

Peristiwa minyak tumpah di Mauritius menjadi kejadian yang memprihatinkan karena mengancam keberlangsungan kehidupan mahluk hidup di wilayah tersebut.

Seperti dikutip dari Live Science, Selasa (11/8/2020) lokasi tumpahan, Pointe d'Esny merupakan kawasan yang dilindungi oleh perjanjian internasional untuk konservasi serta penggunaan lahan basah secara berkelanjutan.

Baca juga: Kabar Baik, Ahli Temukan Cara Efektif Hapus Tumpahan Minyak di Laut

Kawasan tersebut juga dekat dengan Blue Bay Marine Park, sebuah destinasi wisata.

Beberapa kelompok berusaha menghentikan aliran minyak dari kapal MV Wakashio. Termasuk penjaga pantai nasional Mauritius, perusahaan jasa lingkungan Poleco dan the French Island of Reunion.

Kejadian ini bukanlah satu-satunya bencana lingkungan minyak tumpah yang terjadi di tahun 2020. Setidaknya sudah ada delapan tumpahan minyak besar lainnya.

Salah satunya adalah pada 29 Mei lalu saat Rusia mengumumkan keadaan darurat setelah 22.000 ton minyak tumpah di Lingkaran Arktik.