Apa Kabar Proyek Tol Puncak? Simak Progres Terbarunya

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berencana membangun Jalan Tol Puncak.

Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Hedy Rahadian mengatakan, saat ini proyek tersebut masih dalam tahap studi pemrakarsa.

"Jalan Tol Puncak masih dalam studi oleh pemrakarsa," kata Hedy, Selasa (21/11/2023).

Sebelumnya, Direktur Jalan Bebas Hambatan Triono Junoasmono menjelaskan, jalan tol tersebut membentang sepanjang 52 kilometer dari Caringin menuju Cianjur.

"Kalau secara jaringan yang kami rencanakan adalah dari titik-titiknya tidak spesifik. Tapi, kalau kita lihat dari jalur masuknya Tol Bocimi itu bisa lanjut ke Puncak tembus ke Cianjur," papar Triono dalam diskusi di Jakarta, Rabu (9/5/2023).

Dirinya memperkirakan, nilai investasi sementara mencapai Rp 25 triliun yang nantinya terbagi menjadi beberapa seksi atau tahapan.

Baca juga: Kendaraan Pegawai Pemerintah Jadi Target Uji Coba MLFF di Tol Bali-Mandara

Adapun calon pemrakarsa jalan tol tersebut diketahui PT Matrasarana Arsitama dan Swoosh Capital KFT.

Jalan tol ini juga telah tercantum dalam Rencana Umum Jaringan Jalan Tol dengan target terbangun/operasi pada 2030-2034.

Pembangunan Tol Caringin-Cianjur diharapkan agar kemacetan di sepanjang wilayah Puncak bisa jauh berkurang.