Arumaya Office Mulai Dibangun, Telan Dana Rp 1 Triliun

JAKARTA, KOMPAS.com - Jakarta Selatan bakal ketambahan ruang perkantoran baru pada kuartal II-2026 mendatang.

Hal ini ditandai lewat adanya groundbreaking Arumaya Office di Lebak Bulus, Cilandak pada Kamis (12/10/2023).

Proyek gedung perkantoran milik Astra Property ini menelan nilai investasi sekitar Rp 1 triliun.

Presiden Direktur PT Samadista Karya Frans Surjadi menjelaskan, Arumaya Office berlokasi di komplek terpadu The Arumaya dengan total luas lahan The Arumaya adalah 2,5 hektar.

Sementara Arumaya Office bakal memiliki luas bangunan sekitar 36.000 meter persegi setinggi 23 lantai.

"Di dalamnya ada 4 basement, 4 retail/podium, dan 19 lantai office," jelas Frans dalam konferensi pers.

Pada kesempatan yang sama, Project Director Arumaya Office Happy Allen Aditya mengatakan, Arumaya Office mengusung konsep bangunan gedung hijau.

"Gedung perkantoran ini akan bersertifikasi green building oleh Green Building Council Indonesia. Saat ini kami sedang berproses dalam proses green buildingnya," ucap Happy Allen.

Baca juga: Tak Hanya Bawa Hoki, Ini Alasan Memiliki Lidah Mertua di Kantor

Selain itu, juga akan disediakan ruang terbuka hijau sekitar 25 persen di Arumaya Office yang selaras dengan peraturan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

Kemudian Head of Asset Management The Arumaya Demmy Indranugroho menyebutkan, harga sewa Arumaya Office nantinya akan mengikuti pasar saat pembangunannya telah rampung pada tahun 2026.

"Tapi tentunya kalau kita ngomongin committed sekarang sebelum kita beroperasi, tentu kita akan kasih program-program khusus secara harga. Kita open for commercial negotiation," tandas Demmy.