Kereta Cepat Jakarta-Bandung Meluncur 1 Oktober, Operasi Bertahap

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menargetkan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) melaksanakan soft launching pada 1 Oktober 2023.

Oleh karena itu, serangkaian uji coba kereta cepat terus dilakukan hingga dinyatakan siap beroperasi.

"Mudah-mudahan uji coba berjalan lancar dengan hasil yang baik, sehingga sudah bisa digunakan masyarakat pada bulan Oktober 2023," ujar Menhub saat mengikuti uji coba KCJB Sabtu (2/9/2023), dikutip dari laman resmi Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Minggu (3/9/2023).

Pengoperasian KCJB akan dilakukan secara bertahap mulai 8 perjalanan kereta pada bulan Oktober 2023.

Lalu, pada bulan November 2023 bertambah menjadi 28 perjalanan kereta, Desember 2023 sebanyak 40 perjalanan kereta, dan Januari 2024 mencapai 68 perjalanan kereta.

Selain mencoba kereta cepat, Menhub juga mencoba feeder yang menghubungkan Stasiun Padalarang dengan Stasiun Bandung.

Sejumlah pembangunan tengah dilakukan untuk mengoptimalkan perjalanan kereta feeder. 

Akan ada pembangunan skybridge di Stasiun Padalarang, Cimahi, dan Bandung, serta pembangunan Flyover Ciroyom dan Pusdikpom yang ditargetkan selesai pada tahun 2023.

Selain kereta feeder, terdapat pula sejumlah akses penghubung dari dan ke Stasiun Padalarang.

Baca juga: Masa Pakai Prasarana KCJB Bisa sampai Seabad

Sementara uji coba tersebut diawali dengan peninjauan kesiapan Stasiun Kereta Cepat Halim. Kemudian, Menhub melakukan perjalanan kereta cepat dari Stasiun Halim menuju Stasiun Padalarang.

Perjalanan memakan waktu sekitar 30 menit dengan kecepatan tertinggi kereta hingga 352 kilometer per jam.

Setelah itu, perjalanan dilanjutkan dengan kereta feeder dari Stasiun Padalarang menuju Stasiun Bandung.

Perjalanan dari Stasiun Padalarang ke Stasiun Bandung adalah sekitar 20 menit. Dengan begitu, dari Jakarta menuju pusat Kota Bandung hanya membutuhkan waktu perjalanan sekitar 50 menit.