Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telan Rp 6 Miliar, Rusus MBR di Gorontalo Kelar Dibangun

Kompas.com - 25/04/2022, 17:22 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian PUPR telah merampungkan pembangunan 50 unit rumah khusus (rusus) tipe 28 untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo.

Bahkan, Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sulawesi I Ditjen Perumahan Kementerian PUPR telah melakukan serah terima pengelolaan rusus tersebut kepada pemerintah daerah setempat.

Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto mengatakan, pemerintah terus fokus membangun infrastruktur dan perumahan untuk memberikan manfaat kepada seluruh masyarakat termasuk di daerah.

Baca juga: Kelar Akhir April, 841 Unit Rumah Baru bagi Korban Erupsi Semeru

"Karena dengan rumah yang layak maka dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujarnya dikutip dari Antara, Senin (25/04/2022).

Menurut dia, terdapat berbagai program perumahan untuk menunjang dan membantu pemerintah daerah dalam memenuhi kebutuhan rumah bagi masyarakat.

Hal tersebut dilaksanakan melalui Program Sejuta Rumah dengan melibatkan pemerintah daerah, pengembang, perbankan, hingga masyarakat.

Di antaranya program pembangunan rumah susun sebagai sarana hunian vertikal, penyaluran bantuan prasarana, sarana dan utilitas (PSU) untuk rumah bersubsidi.

Kemudian, program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau yang sering disebut Bedah Rumah oleh masyarakat dan pembangunan rumah khusus (rusus).

"Harapannya agar setiap warga negara Indonesia bisa menghuni rumah yang layak huni," tutupnya.

Rusus MBR di GorontaloDok. Dirjen Perumahan Kementerian PUPR Rusus MBR di Gorontalo
Sementara itu, Kepala BP2P Sulawesi I Ditjen Perumahan Kementerian PUPR Recky W. Lahope menambahkan, rusus MBR tersebut dibangun di Desa Bumbulan Kecamatan Paguat, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo.

Rusus yang dibangun senilai Rp 6,07 miliar itu berjumlah 50 unit dengan tipe 28 couple serta telah dilengkapi PSU, seperti jalan paving dan saluran drainase.

Baca juga: Biaya Bangun Rumah 2 Lantai Lebih Murah, Benarkah?

Pihaknya pun telah melaksanakan proses serah terima pengelolaan penghunian Rusus MBR tersebut kepada pemerintah daerah setempat.

Prosesi serah terima ditandai dengan penandatanganan Berita Acara Serah Terima (BAST) pengelolaan rusus kepada Bupati Pohuwato Saipul Mbuinga.

Menurut Saipul Mbuinga, rusus ini akan dihuni masyarakat berpenghasilan rendah, sehingga mereka bisa lebih fokus untuk mencari nafkah bagi keluarganya.

"Kami harap bisa mendapat bantuan perumahan dari Kementerian PUPR mengingat masih banyak masyarakat yang tinggal di rumah tidak layak huni," pungkas Bupati Pohuwato.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com