Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Untung Rugi Beli Rumah Dekat Kuburan, Ini Kata Pengembang

Kompas.com - 03/09/2021, 12:11 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perumahan atau apartemen dekat kuburan sering kali memunculkan beragam persepsi, terkait hal-hal berbau mistis dan klenik.

Rumah dekat kuburan juga dinilai membawa energi negatif karena menjadi tempat berkeliarannya para makhluk tak kasat mata.

Karena kepercayaan tersebut, tidak heran banyak orang yang menghindari membeli rumah dekat kuburan. Padahal, angker dan mistis tentu penilaian yang sangat subyektif. 

Namun, banyak juga orang yang memanfaatkan membeli hunian di dekat kuburan, karena harganya yang murah dan banyak diskon. 

Baca juga: Rumah Tusuk Sate Dianggap Sial, Mitos atau Fakta? Ini Penjelasannya

Lantas seperti apa persepsi pengembang perumahan melihat potensi sebuah lahan sebelum menggarap hunian dekat kuburan?

Berikut ulasannya:

Ketua Real Estate Indonesia (REI) Paulus Totok Lusida mengatakan, pada dasarnya lokasi menjadi pertimbangan utama orang dalam membeli rumah.

Menurut Totok, banyak orang yang mencari rumah di lokasi yang tidak saja strategis tetapi juga dapat membawa ketenangan, keamanan, dan ketenteraman.

"Lokasi itu sangat menentukan. Dalam mencari rumah orang itu pasti ingin punya rumah yang membuat dia tenang, happy, tenteram, dan bahagia," kata Totok kepada Kompas.com, Jumat (3/8/2021).

Dalam melihat sebuah potensi lahan hunian, pengembang memiliki beberapa pertimbangan utama yakni kondisi lingkungan sekitar, kedekatan dengan akses transportasi massal, fasilitas sekitar dan perencanaan pembangunan infrastruktur ke depan.

Baca juga: Cerita Eka Tjipta Widjaja Jadi Kontraktor Kuburan (III)

Pengembang melihat lingkungan sekitar dalam konteks yang lebih luas. Kata Totok, lokasi seperti kuburan akan diabaikan dan tidak menjadi pertimbangan utama dalam menggarap hunian.

Totok menilai pengembang lebih mempertimbangkan lahan hunian berada di lokasi yang dekat dengan akses jalan, mal dan pusat perbelanjaan, dibandingkan sebatas lokasinya yang dekat dengan kuburan.

Contohnya banyaknya hunian, gedung perkantoran di Jakarta yang dibangun dekat kuburan atau bersebelahan langsung dengan pemakaman.

Hal itu justru sama sekali tidak membuat harga lahan di dekat lokasi tersebut turun dan sebaliknya malah banyak yang diminati.

"Jadi lagi-lagi tergantung, kalau kuburannya di daerah metropolitan ya nggak akan ngaruh.  Tetapi kalau di perkampungan mungkin iya. tapi kan pengembang juga melihat lingkungan itu dalam skala yang lebih luas," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Kawasan Terpadu
IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

Hotel
Ada 'Long Weekend', Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Ada "Long Weekend", Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Berita
4 Hari 'Long Weekend', Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

4 Hari "Long Weekend", Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

Berita
Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Berita
Kini, Pelataran Hadir di 107 Kantor BPN Seluruh Indonesia

Kini, Pelataran Hadir di 107 Kantor BPN Seluruh Indonesia

Berita
Naik Whoosh Lebih Mudah, Ada Banyak Integrasi Moda

Naik Whoosh Lebih Mudah, Ada Banyak Integrasi Moda

Berita
Gratis, Naik KA Feeder dari Stasiun Padalarang-Bandung

Gratis, Naik KA Feeder dari Stasiun Padalarang-Bandung

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sleman: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sleman: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kulon Progo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kulon Progo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gunungkidul: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gunungkidul: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com