Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengakuan Andrea Dovizioso: Saya Tidak Menyukai Jorge Lorenzo karena...

Kompas.com - 25/12/2020, 22:57 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

Sumber GP One

KOMPAS.com - Sebuah pengakuan mengejutkan dilontarkan oleh Andrea Dovizioso. Eks pebalap Ducati itu mengaku tidak menyukai mantan rekan setimnya, Jorge Lorenzo.

Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo pernah menjadi rekan satu tim selama dua tahun, ketika keduanya membela Ducati pada 2017 dan 2018.

Meski berada di tim yang sama, hubungan Dovizioso dan Lorenzo nyatanya tidak sepenuhnya akur.

Pada 2018 silam, Dovizioso secara terang-terangan mengatakan bahwa ia malas berbicara dengan Lorenzo.

Penyebabnya, saat itu Dovizioso menilai Lorenzo sering kali salah dalam menangkap komentar-komentar dari pebalap lain.

Baca juga: Karena Ketenaran Rossi, Dovizioso Sebut Pebalap MotoGP Cuma Figuran

Hubungan antara Dovizioso dan Lorenzo pun sempat memanas pada tahun ini.

Jorge Lorenzo yang pensiun dari MotoGP usai musim 2019 menyoroti performa Andrea Dovizioso yang justru gagal bersaing di jalur juara dunia ketika Marc Marquez absen.

"Dovizioso memiliki kesempatan emas untuk meraih gelar juara dunia tanpa Marc (Marquez), tetapi karena alasan tertentu dia justru tidak bisa mengambil peluang ini," kata Lorenzo awal November lalu.

Baru-baru ini, Dovizioso mengakui bahwa ia masih tidak menyukai Lorenzo.

Salah satu penyebabnya, menurut Dovi, adalah karena Lorenzo kerap menyerangnya dalam beberapa kesempatan wawancara.

Baca juga: Dovizioso Sebut Dua Faktor Penyebab Joan Mir Juara MotoGP 2020

"Saya masih tidak menyukai dia (Jorge Lorenzo), tentu," ungkap Dovizioso dilansir GP One, Jumat (25/12/2020).

"Terutama karena dia menyerang saya dalam wawancara, sejauh yang dia bisa. Saya belum bisa mengerti apakah itu karena selama dua tahun dia selalu tertinggal dengan motor yang sama atau karena hal lain," imbuh Dovi.

Meski Lorenzo unggul soal gelar juara dunia MotoGP, penampilan Dovizioso selama di Ducati memang lebih baik dari eks pebalap asal Spanyol itu.

Andrea Dovizioso tampil sebagai runner-up dunia pada musim 2017 dan 2018, sedangkan Jorge Lorenzo hanya bisa mengakhiri musim di posisi ke-7 dan 9 pada periode tersebut.

Baca juga: Resmi Cuti Musim Depan, Andrea Dovizioso Janji Bakal Kembali ke MotoGP

"Setelah memenangi begitu banyak kejuaraan (Jorge Lorenzo juara MotoGP tiga kali), dia seharusnya berada di level atas," ujar Dovizioso.

"Namun, saya perhatikan bahwa ada sesuatu yang mengganggunya dan saya tidak bisa memahami pikirannya, agak aneh," ucap Dovizioso.

Jorge Lorenzo meninggalkan Ducati pada akhir musim 2018 untuk pindah ke Honda, sebelum akhirnya pensiun usai MotoGP 2019.

Adapun Andrea Dovizioso membela Ducati hingga 2020. Pebalap asal Italia itu memutuskan cuti pada Kejuaraan Dunia MotoGP 2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Head to Head Persib Vs Madura United, Maung Bandung Sering Menderita

Head to Head Persib Vs Madura United, Maung Bandung Sering Menderita

Liga Indonesia
Atalanta Vs Bayer Leverkusen, Kegagalan Musim Lalu Pompa Semangat Die Werkself

Atalanta Vs Bayer Leverkusen, Kegagalan Musim Lalu Pompa Semangat Die Werkself

Liga Lain
Pep Guardiola Jadi Pelatih Terbaik Premier League 2023-2024

Pep Guardiola Jadi Pelatih Terbaik Premier League 2023-2024

Liga Inggris
Jelang Laga Final Lawan Persib, Pemain Muda Madura United Gabung Timnas

Jelang Laga Final Lawan Persib, Pemain Muda Madura United Gabung Timnas

Liga Indonesia
Piala AFF: Pelatih Thailand Puji Indonesia, Sebut Garuda Naik Level

Piala AFF: Pelatih Thailand Puji Indonesia, Sebut Garuda Naik Level

Timnas Indonesia
Jadwal Final Liga Europa, Atalanta Vs Bayer Leverkusen

Jadwal Final Liga Europa, Atalanta Vs Bayer Leverkusen

Liga Lain
Sepak Bola Menyatukan, Harga Tiket Melahirkan Lapisan

Sepak Bola Menyatukan, Harga Tiket Melahirkan Lapisan

Timnas Indonesia
Usai Bikin Keajaiban Terakhir, Claudio Ranieri Akan Pensiun

Usai Bikin Keajaiban Terakhir, Claudio Ranieri Akan Pensiun

Liga Italia
Semifinal Piala AFF Target VFF, Tak Peduli Satu Grup dengan Garuda

Semifinal Piala AFF Target VFF, Tak Peduli Satu Grup dengan Garuda

Internasional
Piala AFF 2024 Disebut Tantangan Utama Pelatih Vietnam Kim Sang-sik

Piala AFF 2024 Disebut Tantangan Utama Pelatih Vietnam Kim Sang-sik

Timnas Indonesia
Potensi Cristiano Ronaldo Pecahkan 3 Rekor di Euro 2024

Potensi Cristiano Ronaldo Pecahkan 3 Rekor di Euro 2024

Internasional
Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

Internasional
Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

Liga Spanyol
Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

Liga Inggris
Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com