Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tale of the Land Terinspirasi Kisah Nyata Sutradara Loeloe Hendra

Kompas.com - 05/05/2024, 14:50 WIB
Ady Prawira Riandi,
Ira Gita Natalia Sembiring

Tim Redaksi

UDINE, KOMPAS.com - Film Tale of the Land rupanya terinspirasi dari kisah nyata sang sutradara, Loeloe Hendra, di Kalimantan.

Proyek film ini sudah dimulai sejak 2017 oleh KawanKawan Media.

Loeloe Hendra ingin mengangkat cerita ini ke dalam film panjang yang akhirnya disetujui oleh KawanKawan Media.

"Inspirasinya dari sutradara kita yang memang tinggal dan besar di Kalimantan," kata sang produser, Yulia Evina Bhara, saat ditemui di Udine belum lama ini.

Baca juga: Syuting Tale of the Land Dilakukan 100 Persen di Danau Terapung


Yulia Evina Bhara tertarik untuk mengerjakan proyek ini karena ceritanya memang sangat langka.

"Ini cerita yang dekat dengan Loeloe Hendra dan ketika dia pitch ke kita dan kemudian kita kembangkan ini adalah cerita yang sangat menarik, berbeda, dan menantang," kata Yulia Evina Bhara atau Ebe.

Namun hal paling penting dari cerita tentang Tale of the Land adalah kehidupan orang-orang di perahu terapung karena kehilangan tempat tinggalnya di daratan.

Topik tersebut akan diangkat oleh Tale of the Land karena sanga relevan dengan permasalahan masa kini.

"Sebenarnya sama seperti cerita-cerita lain hanya saja ini set-nya di Kalimantan, isunya juga remaja yang mengalami pergulatan tapi yang spesifik adalah dia harus tinggal di rumah apung, terpaksa tinggal di atas air karena tidak bisa lagi tinggal di darat," kata Ebe.

Tale of the Land merupakan film panjang pertama dari sutradara Loeloe Hendra.

Baca juga: Shenina Cinnamon Jadi Perempuan Dayak di Film Tale of the Land

Film ini diproduksi oleh KawanKawan Media dan Cinematografica dari Filipina.

Tale of the Land dibintangi oleh Shenina Cinnamon dan Arswendy Bening Nasution.

Film ini diproduseri oleh Yulia Evina Bhara, Amerta Kusuma, Tazia, dan Armi Rae Cacanindin dari Filipina.

Tale of the Land menjadi salah satu karya dari Indonesia yang mengikuti Focus Asia di Udine Far East Film Festival 2024.

Film yang bercerita tentang seorang remaja dari Kalimantan itu sudah merampungkan proses syuting dan mulai memasuki tahap post-production.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com