Bukan Penyanyi Dangdut, Rhoma Irama Awalnya Bercita-cita Jadi Hakim

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak pernah terpikirkan dalam benak pedangdut Rhoma Irama untuk menjadi seorang raja dangdut.

Kepada Sule, Rhoma Irama justru bercita-cita menjadi seorang hakim.

Baca juga: Banyak yang Parodikan Gayanya, Rhoma Irama: Itu Anugerah dan Rahmat

Sule kaget dengan cita-cita yang disampaikan sang pelantun “Judi” itu.

“Enggak (pengin jadi raja dangdut) kalau cita-cita pengin jadi hakim,” kata Rhoma Irama dikutip Kompas.com dalam YouTube Sule Channel, Rabu (29/9/2021).

Cita-cita itu rupanya sudah dipersiapkan Rhoma Irama dengan latar pendidikan dulu.

Baca juga: Sule Sempat Takut Bertemu Rhoma Irama, Kenapa?

“Pengin jadi hakim, makanya saya sekolah ambil jurusan hukum,” ucap Rhoma Irama lagi.

Sayangnya Rhoma Irama tak menceritakan secara detail apa yang membuatnya melepas cita-cita tersebut.

Namun, dia berujar bahwa apa yang kini didapatnya merupakan kehendak Tuhan.

Baca juga: Rhoma Irama Siapkan Lagu Duet Bersama Elvy Sukaesih hingga Lahirnya Raja dan Ratu Dangdut

“Ya takdirnya begitu. Saya menginginkan sesuatu tapi takdir Allah enggak disitu,” tutur Rhoma.

Untuk diketahui, Rhoma Irama mulai bermusik sejak berusia 11 tahun.

Sebelum menjadi Raja Dangdut, jatuh bangun bermusik sudah dirasakan Rhoma Irama.

Baca juga: Rhoma Irama Siapkan Lagu Duet Baru Bersama Elvy Sukaesih

Dia pun sempat bergabung dengan sebuah band bernama Gayhand yang beraliran pop pada 1963.

Kemudian Rhoma Irama pindah dan masuk ke Orkes Chandra Leka.

Dari situ, Rhoma Irama membentuk band sendiri bernama Soneta pada 13 Oktober 1973.