JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 telah melemahkan perputaran ekonomi di berbagai sektor, termasuk dunia hiburan.
Sebagai salah satu yang terdampak, artis peran Shezy Idris menyiasati kondisi ekonominya dengan berjualan online.
Shezy Idris mengaku, pandemi Covid-19 membuat beberapa pekerjaannya dibatalkan.
Berikut fakta yang telah dirangkum Kompas.com tentang Shezy Idris.
“Efek pandemi ini terasa banget, ya. Karena syuting terbatas, pemasukan sangat turun drastis. Tapi kita enggak boleh nunggu hari esok, keajaiban kan enggak mungkin datang gitu aja,” ungkap Shezy dikutip Kompas.com lewat kanal YouTube Beepdo, Senin (30/11/2020).
Pemeran dalam sinetron Cinta yang Hilang ini telah mengalahkan gengsinya dan berjualan online.
Shezy pun memanfaatkan fitur live Instagram sebagai sarana promosinya.
“Makanya aku dagang live Instagram gini. Memang aku belajar sendiri, cari tahu sendiri, dari 2017 aku sering EO bazar, aku sering ikut bazar kemana-mana. Naluri aja aku dapat rezeki dari dagang,” ujar Shezy.
Baca juga: Tak Ada Jadwal Syuting, Shezy Idris Siasati Situasi Pandemi dengan Jualan Online
Shezy Idris menjual segala macam hasil kerajinan batik yang diproduksi dari Solo.
Kemudian, Shezy Idris menyebut, di masa krisis seperti ini, sekecil apa pun rezeki yang didapat harus disyukuri.
“Cukup enggak cukup, harus cukup. Kita dapat rezeki Rp 10.000 aja sehari, itu udah syukur,” ungkap Shezy Idris.
“Karena banyak benget orang yang enggak bisa dapetin seribu perak sehari,” ujar Shezy melanjutkan.
Meski pendapatannya dari hasil jualan online masih di bawah rata-rata, mantan presenter Sensasi Selebriti ini mengaku tetap bersyukur.
“Jauh di bawah rata-rata, makanya harus pinter me-manage uang,” ujar Shezy Idris.
Baca juga: Shezy Idris: Sekarang Dapat Rezeki Rp 10.000 Aja Sehari Udah Syukur
Menariknya, Shezy Idris menjalankan bisnisnya secara mandiri atau tidak menggunakan jasa admin.