Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Iko Uwais dan Obrolan Mobil Mercy Klasik, Honor Bermain Film hingga Pesannya untuk Generasi Kini

Kompas.com - 23/10/2020, 09:32 WIB
Vincentius Mario,
Andika Aditia

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Selain prestasi membanggakan di dunia bela diri dan peran, aktor Iko Uwais juga memiliki kegemaran mengoleksi mobil tua bermerk Mercedes Benz.

Dia bahkan mengoleksi sebuah mobil mercy yang hanya ada satu di Indonesia.

Nama Iko Uwais yang harum di kancah perfilman dunia sudah tak diragukan lagi.

Hingga kini, dia mendapat bayaran bombastis, bahkan di film yang terakhir dia ingin bintangi, G.I Joe.

Berikut fakta Iko Uwais yang telah dirangkum Kompas.com.

Koleksi Mercy yang hanya ada satu di Indonesia

Iko Uwais memiliki kegemaran mengoleksi mobil tua bermerk Mercedes Benz. Dia bahkan mengoleksi sebuah mobil mercy yang hanya ada satu-nya di Indonesia. 

Baca juga: Iko Uwais: Apa Pun Dunia yang Kalian Cintai, Totalitas dan Jaga Kepercayaan

Hal itu disampaikan Rico Ceper dalam kunjungan Atta Halilintar ke bengkel Iko Uwais, seperti dikutip Kompas.com pada Kamis (22/10/2020).

“Ini cuma ada satu, the one and only di Indonesia. Seri CE, 5000 cc,” ucap Rico Ceper menunjukkan sebuah mobil mercy sedan kepada Atta.

Pemeran film Merantau (2009) ini pun membenarkannya. Dia mengaku, mobil tersebut tinggal dirapikan dan siap pakai.

“Ini udah epoxy, tinggal finishing. Gue bangun (mobil ini) udah 2 tahun. Juli kemaren genap 2 tahun,” tutur Iko Uwais.

Iko menambahkan, ia sudah lama tertarik dengan mobil-mobil Eropa, seperti Mercedes Benz dan Audi. Dia bahkan sudah tertarik sejak pertama kali memiliki mobil. 

Baca juga: Honor Main Film Terbaru Capai Rp 14 Miliar, Iko Uwais: Bisa Buat Bayar Listrik

“Sebetulnya pertama gue pakai mobil juga Eropa, awalnya standar, ya alhamdullilah selama ini gua pake aman-aman aja. Paling cuma ganti oli, busi. Gua suka aja mercy karena detail feel-nya, tarikan dan rem,” lanjut Iko.

Iko Uwais Kembali Bintangi Film yang Rilis Tahun Depan

Iko Uwais mengaku, tim koreografinya juga telah menyelesaikan sebuah film. Namun karena pandemi, baru bisa dirilis tahun depan.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com