Banyak Karyawan Kena PHK, Ashanty Ketuk Hati Nurani Pengusaha

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebagai pengusaha, Ashanty tahu bahwa kondisi saat ini memang tidak menguntungkan bagi mereka.

Hanya saja, Ashanty meminta sedikit hati nurani para pengusaha terutama yang beromzet besar untuk memperhatikan nasib karyawan yang di PHK.

Baca juga: [POPULER HYPE] Ashanty Sindir Perusahaan yang PHK Karyawan | Stan Isakh Meninggal

Lewat akun media sosialnya, Ashanty menyuarakan pendapatnya akan hal ini dan tentu saja ada banyak pro dan kontra.

Seperti apa curahan hati Ashanty tersebut? Berikut rangkumannya.

Soroti perusahaan dengan omzet triliunan

Ashanty menyoroti banyaknya perusahaan yang melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat terdampak corona ( Covid-19).

Baca juga: Perusahaan Besar PHK Karyawan, Ashanty: Keluarin Dulu Lah Tabungan Owner

"Perusahaan besar-besar, omset triliunan, sebulan corona tutup!! PHK ribuan bahkan jutaan pegawai," tulis Ashanty.

Hanya saja, karena ini musibah bagi semua orang, semua lapisan masyarakat, Ashanty ingin mengetuk sedikit hati nurani para pengusaha.

"Kalau secara hati nurani, bisa kali yah, digaji aja pegawainya misal 50-70 persen kalau memang ditutup!", sambungnya.

Baca juga: Ashanty Sentil Perusahaan Beromzet Triliunan tapi PHK Karyawan

Saran untuk gunakan tabungan pemilik perusahaan

Di masa sulit seperti sekarang tentu saja semua orang menghadapi kesulitan, tanpa pandang bulu.

Menurut istri dari musisi Anang Hermansyah ini setidaknya ada sedikit bantuan dari perusahaan untuk karyawan yang di PHK.

Baca juga: Anang dan Ashanty di Rumah Saja, Arsy Khawatir Tak Bisa Bayar Biaya Sekolah

Terlebih bagi perusahaan-perusahaan besar dengan karyawan mencapai ribuan.

"Keluarin dulu lah uang tabungan owner-owner. Toh mereka mau cari kerja dimana?" tulis Ashanty dalam akun media sosialny, @ashanty_ash.

Perhatikan nasib rakyat kecil

Kesulitan setiap orang memiliki definisi berbeda, Ashanty mencoba memahami kesulitan orang-orang kecil yang hidupnya bergantung pada mata pencaharian tunggal mereka.

Jika pekerjaan itu hilang, tentu saja sumber mata pencaharian untuk memenuhi semua kebutuhan juga hilang.

Baca juga: Rambutnya Dicukur Ashanty, Anang: Ngabuburit Bukan Ngorbanin Aku

Jangankan untuk tujuh turunan, untuk hidup esok hari saja mereka sudah pusing memikirkan daripada lagi bisa mendapat uang.

"Di tengah corona begini bisnis anda hanya kacau, tapi hidup tetep bahagia, tabungan tetep sampai 7 turunan, sedangkan manusia-manusia yang enggak kerja yang di PHK ini lebih kacau, harus mikir besok makan apa, sekolah anak gimana, bayar kontrakan gimana?" tulis Ashanty.