Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/03/2024, 16:00 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Mulsa adalah bahan penutup tanah yang biasanya dipasang di kebun sayur. Penggunaan mulsa bisa membuat pertumbuhan dan produktivitas tanaman lebih maksimal. 

Salah satu jenis mulsa yang sering digunakan di kebun sayur yaitu mulsa jerami. Memasang mulsa jerami di kebun sayur memberikan banyak manfaat untuk tanaman. 

Baca juga: Cara Memilih dan Menyebarkan Mulsa yang Tepat untuk Tanaman

Gene Fox, seorang agen penyuluh hortikultura di Carolina Utara, mengatakan bahwa mulsa dari jerami bisa menjaga tanaman tetap sejuk dan meminimalkan stres di siang hari saat cuaca sedang panas. 

Selain itu, penggunaan mulsa jerami juga bisa mengurangi penguapan, sehingga tanaman tidak perlu terlalu sering disiram. Lapisan mulsa jerami juga bisa membantu mencegah penyakit yang seringkali menyebar lewat percikan air hujan. 

Tak hanya bermanfaat, penggunaan mulsa jerami juga sangat mudah. Dikutip dari Better Homes & Gardens, Selasa (26/3/2024), berikut tips menggunakan mulsa jerami di kebun sayur. 

Baca juga: Apa Manfaat dan Fungsi Mulsa Plastik untuk Tanaman?

Gunakan jerami bersih dan berkualitas

Ilustrasi memberikan mulsa organik pada tanaman.SHUTTERSTOCK/OVCHAR ANASTASYA Ilustrasi memberikan mulsa organik pada tanaman.

Sebelum menggunakan jerami sebagai mulsa, pastikan jerami tersebut dalam kondisi bersih. Maksudnya, tidak ada biji tanaman lain yang terbawa. 

Sebab, biji yang terbawa pada jerami bisa tumbuh di kebun sayur saat jerami tersebut digunakan sebagai mulsa. 

Ada baiknya bertanya kepada penjual terkait kualitas jerami sebelum membeli dan menjadikannya sebagai mulsa. 

Baca juga: Manfaat dan Cara Pakai Daun Pepaya Kering sebagai Mulsa Tanaman Tomat

Aplikasikan pupuk kaya nitrogen sebelum memasang mulsa

Selanjutnya, tips menggunakan mulsa jerami di kebun sayur mengaplikasikan pupuk kaya nitrogen terlebih dahulu sebelum mulsa dipasang. 

Langkah ini perlu dilakukan karena setelah mulsa dipasang, jerami bisa menyerap nitrogen yang ada di tanah. 

Untuk mencegah hal tersebut, aplikasikan kompos, pupuk kascing, atau pupuk organik lain yang bisa meningkatkan nitrogen di dalam tanah. 

Baca juga: Simak, Langkah Menyiapkan Kebun Sayur di Balkon Rumah

Pasang mulsa jerami setelah benih sayur tumbuh beberapa minggu

Memasang mulsa jerami pada benih yang baru ditanam bisa mencegah perkecambahan benih tersebut. Akan tetapi, hal ini tidak berlaku pada benih kacang polong atau buncis. 

Beth Chisolm, Whatcom County community garden coordinator with the Washington State University extension service, mengatakan bahwa memasang mulsa jerami saat menanam benih buncis membuat benih terlindung dari hama burung. 

Akan tetapi, mulsa yang dipasang tidak boleh terlalu tebal agar tidak menghambat pertumbuhan tanaman tersebut. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com