Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Kecoak Suka Bersembunyi di Kamar Mandi

Kompas.com - 07/12/2022, 19:33 WIB
Nabilla Ramadhian,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Berbicara tentang kecoak, sebagian besar masyarakat tentunya sudah familiar dengan serangga pembawa penyakit yang hidup di selokan dan tempat sampah ini.

Biasanya, kehadiran kecoak disebabkan adanya remah makanan yang berceceran di rumah, wastafel dapur yang dipenuhi piring kotor, dan kondisi hujan lebat di luar rumah.

Baca juga: 8 Fakta Menarik Kecoak, Bisa Hidup Tanpa Kepala 

Kecoak juga sering muncul di kamar mandi sebelum menjelajahi rumah untuk mencari makan. Rupanya, ada alasan di balik perilaku kecoak yang sangat menyukai kamar mandi. 

Dilansir dari Flatliners Pest Control, Rabu (7/12/2022), sama dengan semua makhluk hidup, kecoak membutukan air dan makanan untuk bertahan hidup. Namun, berbeda dari manusia, kecoak aktif pada malam hari.

Ilustrasi kecoak.SHUTTERSTOCK / Pasonglit Junuan Ilustrasi kecoak.

Kecok berkembang biak dan bersembunyi di tempat gelap. Kamar mandi adalah tempat ideal bagi kecoak berkembang meski kondisi rumah secara keseluruhan bersih dan terawat.

Baca juga: Hati-hati, Kecoak Mati Bisa Mengundang Kecoak Lain ke Dalam Rumah

Sebab, kamar mandi menyediakan apa yang dibutuhkan kecoak seperti sabun, sel manusia, air, dan tempat persembunyian yang gelap.

Kecoak bisa menjadi masalah, bahkan di rumah yang sangat bersih. Kamu bisa menggosok kamar mandi setiap hari, tetapi kecoak termasuk serangga yang kebal terhadap banyak produk pembersih.

Baca juga: Alasan Kecoak Memasuki Rumah Setelah Hujan Deras

Selain itu, kecoak sangat pandai dalam bersembunyi. Ada beberapa area tempat kecoak bersembunyi di kamar mandi yang mencakup saluran pembuangan air di lantai, wastafel, dan bak mandi.

Kecoak juga bisa bersembunyi di dalam lemari kamar mandi, tumpukan handuk mandi, bahkan di bawah keset.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com