Apa Perbedaan Makanan Anak Kucing dan Kucing Dewasa?

JAKARTA, KOMPAS.com - Anak kucing yang sedang tumbuh membutuhkan lebih banyak mutrisi dan kalori daripada kucing dewasa pada umumnya.

Makanan anak kucing dirancang khusus dengan bahan-bahan yang dibutuhkan agar mereka tumbuh sehat dan kuat. Untuk itu, berikan makanan khusus anak kucing sampai mereka mencapai usia satu tahun.

Lantas, apa yang membedakan makanan khusus anak kucing dan kucing dewasa?

Baca juga: Ragam Tanda Kucing Peliharaan Bahagia di Dekat Pemiliknya

Shutterstock/Africa Studio Ilustrasi kucing makan

Dilansir dari The Nest, Kamis (14/7/2022) makanan kucing yang diformulasikan untuk anak kucing, pada label akan tertera untuk pertumbuhan dan reproduksi, sedangkan makanan untuk kucing dewasa tertera untuk pemeliharaan masa kucing dewasa. 

Protein dan lemak

Salah satu perbedaan utama antara makanan kucing yang dirancang untuk anak kucing dan yang dirancang untuk kucing dewasa adalah proporsi protein dan lemak yang dikandungnya.

Menurut Food and Drug Administration AS, makanan anak kucing harus mengandung minimal 22 persen protein dan 8 persen lemak.

Makanan kucing dewasa mengandung minimal 18 persen protein dan 5 persen lemak.

Baca juga: Benarkah Kucing Bisa Meniru Perilaku Kucing Lain dan Pemiliknya?

Asam amino ekstra dan asam lemak esensial yang terkandung dalam bahan-bahan ini membantu pertumbuhan jaringan yang sehat untuk anak kucing.

Anak kucing yang tidak mendapatkan cukup protein tidak akan berkembang dengan baik, itulah sebabnya makanan untuk mereka mengandung jumlah yang lebih tinggi, menurut Catster. Kucing dewasa, di sisi lain, tidak membutuhkan nutrisi berlebih ini dalam makanan mereka.