Unik, Ini 7 Ras Kucing yang Tak Memiliki Ekor

JAKARTA, KOMPAS.com- Ekor merupakan organ tubuh yang memiliki peranan penting bagi kucing. Ekor berfungsi untuk menjaga keseimbangan tubuh kucing agar tidak jatuh saat melompat dari ketinggian.

Namun apakah kamu tahu kalau ternyata ada jenis kucing yang tidak memiliki ekor. Penyebabnya bisa terjadi karena mutasi gen ataupun keturunan.

Meskipun tidak memiliki ekor, kucing-kucing ini tetap menggemaskan dan cocok dijadikan hewan peliharaan.

Melansir dari Pet Keen, Minggu (10/4/2022), berikut ini merupakan 7 jenis kucing yang tidak memiliki ekor.

Baca juga: Ragam Hal yang Membuat Kucing Peliharaan Tidur di Dekat Pemiliknya

American bobtail

Kucing jenis American bobtail tak hanya dikenal sebagai kucing dengan ekor yang sangat pendek, namun juga kepribadiannya yang ramah. Kucing ini memiliki tubuh yang besar, ditambah lagi dengan otot dan bulu yang lebat membuatnya tampak lebih besar.

Pada tahun 1960 an kucing ini dibiakkan oleh seorang suami istri yang mengawinkan kucing bobtail mereka dengan kucing ekor pendek lainnya. Perkawinan ini menghasilkan anak-anak kucing dengan ekor yang sama pendeknya.

Baca juga: 7 Alasan Mengapa Kucing Suka ke Kamar Mandi

Japanese bobtail

Kucing japanese bobtail yang memiliki postur tubuh lebih kecil daripada kucing American bobtail ini awalnya dikenal sebagai kucing jalanan. Sekarang ras kucing ini sudah diakui sebagai ras resmi di seluruh dunia.

Kucing jenis ini terkenal dengan ekornya yang gemuk dan bulat seperti ekor kelinci yang juga disebut pom. Umumnya kucing ini memiliki warna bulu calico, namun kamu juga bisa menemukan japanese bobtail dengan warna yang beragam.

Baca juga: 6 Ras Kucing Bermata Biru yang Indah dan Menggemaskan

Manx cat

Legenda pernah menyebutkan bahwa kucing Manx terlambat saat keberangkatan Bahtera Nuh dan ekornya dipotong karena terjepit di pintu. Diantara kucing tidak berekor lainnya, kucing manx benar-benar tidak memiliki ekor.

Ia berasal dari Isle of Man, negara yang terletak di antara Inggris Raya dan Irlandia. Kucing manx merupakan kebanggaan Isle of Man, ia bahkan muncul di perangko, uang bahkan logo perusahaan.

Baca juga: 7 Fakta Menarik Soal Kucing Bermata Biru

Pixie bob

Meskipun terlihat liar, menurut tes DNA kucing pixie bob merupakan kucing domestik. Secara fisik pixie bob memiliki kemiripan dengan American bobtail, tetapi dengan bulu yang lebih pendek.

Ia bisa menjadi hewan peliharaan yang baik dan penyayang. Namun kamu jangan heran dengan suaranya, alih-alih mengeong pixie bob lebih suka membuat suara kicau.

Baca juga: Kenali, Ini Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Kurilian bobtail

Kucing kurilian bobtail dipercaya berasal dari Kepulauan Rusia Timur, termasuk Kamchatka, Sakhalin dan Kepulauan Kuril.

Kurilian memiliki kepribadian yang unik, ia sangat suka berburu dan bergaul dengan hewan lain, bahkan anjing. Ekornya berbentuk bulat mirip dengan ekor Japanese bobtail.

Baca juga: Bintik-bintik di Ujung Bulu Kucing, Penyebab dan Cara Menanganinya

Cymrics

Kucing cymrics merupakan versi berbulu panjang dari ras Manx. Sama seperti manx, cymric bisa dilahirkan dengan ekor yang kecil atau tanpa ekor sama sekali.

Bulunya yang lebat membuat cymrics terlihat lebih besar dari bentuk aslinya. Kesetiaannya dan karakter yang lucu membuatnya menjadi hewan peliharaan yang cukup populer.

Baca juga: Kenali Penyebab Kucing Batuk dan Pengobatannya

Highlander cat

Kucing highlander merupakan persilangan antara kucing Desert Lynx dengan Jungle curls. Mereka memiliki penampilan yang unik karena telinganya yang melengkung dan tidak memiliki ekor.

Meskipun aktif dan penuh energi, kucing highlander bisa menjadi hewan peliharaan yang menyenangkan. Mereka sangat menyukai air dan aktivitas fisik bersama anggota keluarga.