JAKARTA, KOMPAS.com - Kucing menjadi salah satu hewan peliharaan yang sangat disukai banyak orang. Selain tampilannya yang menggemaskan, kucing juga memiliki tingkah laku lucu yang sering membuat pemilik tertawa dan semakin mencintainya.
Akan tetapi, terkadang beberapa pemilik kucing keliru menunjukkan rasa cintanya pada sahabat bulu.
Baca juga: 3 Makna di Balik Kucing Saling Menjilati Satu Sama Lain
Dilansir dari Cuteness, Selasa (8/2/2022), terkadang beberapa pemilik kucing menganggap tindakan yang dilakukannya sebagai rasa sayang atau hal lucu, tapi hal itu justru membuat kucing tidak nyaman.
Hal ini dapat merusak hubungan pemilik dengan kucing peliharaan serta kepercayaan kucing kepada orang lain. Karena itu, memahami bahasa tubuh kucing menjadi kunci untuk memperlakukan kucing peliharaan lebih baik.
Kucing mengomunikasikan kenyamanan, kesenangan, dan ketidaksenangannya melalui bahasa tubuh sehingga penting bagi pemilik kucing memahaminya.
Baca juga: 5 Cara Menghilangkan Bau Kucing dari Dalam Rumah
Tanda lain yang menunjukkan kucing senang adalah berkedip secara perlahan. Sebuah studi ilmiah menunjukkan bahwa ekspresi wajah ini kucing sebagaimana mata manusia yang cenderung menyipit ketika tersenyum.
Selain itu, suara dengkuran kucing juga menandakan hal baik bahwa kucing peliharaan bahagia. Namun, makna di balik dengkuran kucing ini bisa lebih sulit dipahami.
Di sisi lain, dengkuran bisa menjadi pertanda bahwa kucing sedang stres, kesakitan, dan mencoba menenangkan diri.
Baca juga: Bulu Kucing Berubah Warna, Apa Penyebabnya?
Untuk mengomunikasikan ketidaksenangan atau kecemasan, kucing sering bersuara seperti mengeong, mendesis, atau menggeram ketika tidak nyaman, tidak suka, atau stres dengan sesuatu yang terjadi di sekitarnya.
Dalam kondisi ini, kucing akan sering menegang dan meratakan tubuhnya dengan kaki di bawahnya. Namun, beberapa kucing merespons stres atau ketidaknyamanan dengan menjadi gelisah, berlari ke bagian lain rumah, bahkan bersembunyi.
Baca juga: 5 Tanda Kucing Membutuhkan Lebih Banyak Waktu Bermain
Jika Anda melakukan sesuatu yang tidak disukai sahabat bulu, kucing akan tampak menarik diri dan mencoba melarikan diri dari interaksi yang tidak menyenangkan dengan pergi ke belakang furnitur atau mencoba memanjat area yang tinggi .
Kucing yang khawatir sering kali membuka matanya lebar-lebar dan meratakan telinganya. Ketika sangat stres dan kesal, kucing bahkan bernapas melalui mulut yang merupakan tanda tekanan emosional yang ekstrem.
Nah, berikut hal-hal yang dilakukan pemilik yang tidak disukai kucing peliharaan.
Baca juga: 3 Pemahaman Keliru Dalam Merawat Kucing yang Sering Dianggap Benar