Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berapa Ketinggian Tempat Tidur Anak yang Pas? Ini Penjelasannya

Kompas.com - 21/12/2020, 07:54 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat memilih tempat tidur anak, harus memprioritaskan kenyamanan dan desain.

Namun, terkadang ketinggian tempat tidur tidak masuk dalam daftar pertimbangan, padahal ketinggian merupakan faktor yang penting untuk diperhatikan.

Dilansir dari Dream UK, Senin (21/12/20) rangka tempat tidur dan ketinggian dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap tampilan dan fungsi tempat tidur anak.

Baca juga: 10 Langkah Dekorasi Sederhana untuk Ruangan Belajar Anak

Sebenarnya ketinggian dan kenyaman memiliki benang merah yang berkaitan, karena ketika anak bangun dari tidur, jika ketinggian tempat tidur terlalu tinggi tidak menutup kemungkinan untuk terjatuh.

Seorang pakar tidur mengatakan rata-rata tinggi tempat tidur anak sekitar 60 cm namun, hal ini juga berbeda-beda setiap individualnya serta usia mereka.

Berapa tinggi tempat tidur terbaik?

Ketinggian tempat tidur anak harus sesuai dengan ketinggian si anak, sehingga bisa disesuaikan pendek atau tingginya. Kebanyakan kasur berjarak 40-60 cm dari lantai.

Untuk mengukurnya, duduklah di tepi tempat tidur, jika kaki anak rata dengan lantai serta lutut sejajar dengan pinggul, tempat tidur anak berada di ketinggian yang tepat.

Baca juga: 5 Pilihan Tempat Tidur Tingkat untuk Kamar Anak dan Harganya

Namun jika lutut anak di atas pinggul tempat tidur terlalu rendah dan jika kaki si anak tidak dapat menyentuh lantai dengan nyaman, tempat tidur terlalu tinggi.

Menurut ahli Feng Shui Sally Painter, ketinggian tempat tidur anak dapat menentukan kualitas tidur, dan karena itu suasana hati Anda, berdasarkan tingkat 'chi'.

Chi adalah istilah China kuno yang dapat diterjemahkan sebagai energi. Dia menyarankan chi harus bisa mengalir di sekitar tempat tidur.

Ketinggian tempat tidur yang terlalu pendek dapat menghalangi aliran energi ini, sehingga anak tidak dapat tidur nyenyak. Sedangkan rangka tempat tidur yang tinggi dapat membuat anak rentan terhadap energi tingkat tinggi sehingga di malam hari akan gelisah.

 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com