Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mencegah Perang Gaza Meluas ke Lebanon dan Iran...

Kompas.com - 05/01/2024, 11:19 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken dan Menteri Luar Negeri Perancis Catherine Colonna sepakat untuk mencari langkah-langkah guna menghindari perang Timur Tengah meluas, menyusul serangan di Lebanon dan Iran.

Juru bicara Departemen Luar Negeri AS Matthew Miller pada Kamis (4/1/2024) mengatakan, dalam percakapan telepon pada Rabu (3/1/2024), kedua diplomat tinggi tersebut telah membahas pentingnya langkah-langkah untuk mencegah meluasnya konflik di Gaza.

"Itu termasuk langkah-langkah afirmatif untuk mengurangi ketegangan di Tepi Barat dan untuk menghindari eskalasi di Lebanon dan Iran,” jelasnya, sebagaimana dikutip dari AFP.

Baca juga: Bukan Drone, Ini Senjata yang Bunuh Wakil Pemimpin Hamas Menurut Pejabat Lebanon

Panggilan telepon itu dilakukan menjelang perjalanan Blinken ke Timur Tengah, yang keempat sejak perang Israel-Hamas pecah pada 7 Oktober 2023.

Presiden Perancis Emmanuel Macron sebelumnya meminta Israel untuk menghindari eskalasi, khususnya di Lebanon, di mana Israel telah dicurigai melakukan serangan pada Selasa (2/1/2024) yang menewaskan seorang pemimpin senior Hamas.

Amerika mengatakan mereka tidak mengetahui sebelumnya mengenai serangan di Lebanon.

Namun, AS menggambarkan orang nomor dua Hamas, Saleh al-Aruri, yang terbunuh sebagai “teroris brutal”.

Di Iran, yang negara ulamanya mendukung Hamas, dua ledakan pada hari Rabu menewaskan sedikitnya 84 orang saat mereka memperingati kematian Jenderal Garda Revolusi Qasem Soleimani.

Soleimani terbunuh pada 2020 dalam serangan yang ditargetkan oleh AS.

Baca juga: Siapa Saleh Al Arouri, Wakil Pemimpin Hamas yang Tewas di Lebanon?

Seorang pejabat AS mengatakan, bahwa serangan tersebut memiliki ciri-ciri yang mengarah dilakukan oleh kelompok ISIS, dan menyangkal adanya peran apa pun dari Amerika Serikat maupun Israel.

Kelompok jihadis Negara Islam sendiri sangat ditentang oleh Iran yang mayoritas penduduknya Syiah.

Belakangan, ISIS pada Kamis (4/1/2024) mengatakan bahwa merekalah yang melakukan pengeboman di dekat makam Jenderal Iran Qasem Soleimani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Terkini Lainnya

Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Global
Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Global
Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Global
Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Global
Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Global
Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Global
Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Global
Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Global
China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

Global
Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Global
Rusia Masukkan Presiden Zelensky ke Dalam Daftar Orang yang Diburu

Rusia Masukkan Presiden Zelensky ke Dalam Daftar Orang yang Diburu

Global
[UNIK GLOBAL] Viral Pria India Nikahi Ibu Mertua | Galon Air Jadi Simbol Baru Protes Pro-Palestina

[UNIK GLOBAL] Viral Pria India Nikahi Ibu Mertua | Galon Air Jadi Simbol Baru Protes Pro-Palestina

Global
Rusia Jatuhkan 4 Rudal Jarak Jauh ATACMS Buatan AS yang Ditembakkan Ukraina

Rusia Jatuhkan 4 Rudal Jarak Jauh ATACMS Buatan AS yang Ditembakkan Ukraina

Global
Kelompok Bersenjata di Gaza Rampok Bank Palestina Rp 1,12 Triliun

Kelompok Bersenjata di Gaza Rampok Bank Palestina Rp 1,12 Triliun

Global
Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Dilanjutkan di Mesir

Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Dilanjutkan di Mesir

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com