MOSKWA, KOMPAS.com - Rusia berencana mengirim kosmonot untuk mendarat di bulan pada dekade ke depan untuk pertama kalinya dalam sejarah.
Mereka juga bermaksud membangun pangkalan di bulan mulai tahun 2031.
Ini disampaikan perusahaan Rusia yang bertanggung jawab atas penerbangan luar angkasa berawak, dikutip dari kantor berita TASS.
Baca juga: China Reshuffle Kabinet, Copot 2 Menteri yang Hilang Berbulan-bulan
Seperti dilansir dari CNA, rancangan rencana yang dipresentasikan oleh Vladimir Solovyov dari RKK Energia, menyebut bahwa Rusia sedang merencanakan misi berawak ke bulan, termasuk pendaratan manusia pertama di bulan oleh Rusia, bersama dengan pangkalan di bulan.
“Persiapan untuk penempatan pangkalan di bulan, dari 2031 hingga 2040,” ujarnya.
Rencana tersebut juga membahas tentang eksploitasi sumber daya bulan.
Pada Agustus lalu, misi bulan pertama Rusia dalam 47 tahun gagal ketika pesawat ruang angkasa Luna-25 berputar di luar kendali dan jatuh ke bulan, menggarisbawahi masalah pasca-Soviet yang dialami oleh program luar angkasa yang dulunya sangat besar.
Astronot AS Neil Armstrong menjadi terkenal pada 1969 karena menjadi orang pertama yang berjalan di bulan. Namun, misi Luna-2 Uni Soviet adalah pesawat ruang angkasa pertama yang mencapai permukaan bulan pada tahun 1959. Ada pula misi Luna-9 pada tahun 1966, yang merupakan misi pertama yang melakukan pendaratan lunak di sana.
Baca juga: Batuan yang Dikumpulkan Astronot Apollo 17 Ungkap Usia Bulan, Berapa Tahun?
Yuri Gagarin menjadi manusia pertama di luar angkasa pada 12 April 1961, namun kosmonot Soviet tidak pernah melakukan pendaratan manusia di bulan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.