Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tujuan Korea Utara Tembakkan 130 Artileri Dekat Perbatasan: Peringatkan Korea Selatan

Kompas.com - 06/12/2022, 07:45 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Penulis: VOA Indonesia

PYONGYANG, KOMPAS.com - Korea Utara menembakkan sekitar 130 artileri ke perairan di dekat perbatasan laut barat dan timurnya dengan Korea Selatan pada Senin (5/12/2022).

Ini adalah aksi militer terbaru yang memperburuk hubungan antara kedua negara bertetangga itu.

Militer Korea Utara mengatakan penembakan itu merupakan peringatan terhadap latihan artileri Korea Selatan yang sedang berlangsung di dekat kota perbatasan Cheorwon.

Baca juga: Korea Utara Tembakan 130 Peluru Artileri ke Zona Penyangga Maritim Korea Selatan dari Dua Sisi

Korea Utara juga menyalahkan Korea Selatan atas memburuknya ketegangan.

Kepala Staf Gabungan Korea Selatan mengatakan senjata Korea Utara yang ditembakkan pada Senin sore dari daerah pesisir barat dan timur Korea Utara itu jatuh di dalam sisi utara zona penyangga yang dibentuk berdasarkan perjanjian antar-Korea tahun 2018.

Perjanjian itu dicapai untuk mengurangi ketegangan militer.

Belum ada laporan segera mengenai peluru yang jatuh di dalam wilayah perairan Korea Selatan.

Militer Korea Selatan mengatakan pihaknya menyampaikan peringatan lisan kepada Korea Utara terkait penembakan itu dan mendesak agar Korea Utara mematuhi perjanjian tersebut.

Kepala Staf Gabungan Korea Selatan mengatakan, militer Korea Selatan dan AS memantau dengan cermat aktivitas militer Korea Utara sambil memperkuat kesiagaan mereka dalam menanggapi setiap “kemungkinan”.

Baca juga: Korea Selatan Bantah Akan Jual Peluru Artileri untuk Pasukan Ukraina

Militer Korea Selatan sedang melakukan latihan dengan melibatkan sistem peluncuran multiroket dan howitzer dari Senin hingga Rabu (7/12/2022), di dua tempat pengujian terpisah di daerah Cheorwon.

Penembakan Korea Utara itu juga berlangsung beberapa hari setelah Washington, Seoul, dan Tokyo mengumumkan sanksi-sanksi yang lebih bersifat simbolis terhadap beberapa orang dan institusi Korea Utara yang dituduh melakukan aktivitas ilegal untuk mendanai program rudal dan senjata nuklir negara itu.

Dalam pernyataan yang dilansir melalui media pemerintah, seorang juru bicara Staf Umum Militer Korea Utara yang tidak disebutkan namanya mengatakan negara itu menginstruksikan unit-unitnya di pesisir barat dan timur agar menembakkan artileri sebagai peringatan, setelah negara itu mendeteksi puluhan proyektil Korea Selatan terbang ke arah tenggara dari daerah Cheorwon.

“Kami memperingatkan musuh dengan keras agar berhati-hati, tidak mengobarkan api eskalasi ketegangan yang tidak perlu di daerah di sekitar garis depan,” kata juru bicara militer itu.

Ini adalah pertama kalinya Korea Utara menembakkan senjata ke zona penyangga maritim sejak 3 November, sewaktu sekitar 80 peluru artileri mendarat di dalam zona penyangga Korea Utara di lepas pantai timurnya.

Baca juga: Kian Panas, Korea Selatan Sebut Korea Utara Tembakkan 80 Peluru Artileri

Korea Utara telah menembakkan puluhan rudal sementara meningkatkan demonstrasi senjatanya ke laju yang mencapai rekornya tahun ini, termasuk beberapa tes sistem rudal balistik antarbenua yang berpotensi menjangkau jauh ke daratan AS, dan rudal jarak menengah yang diluncurkan di atas wilayah Jepang.

Korea Utara juga melakukan serangkaian peluncuran jarak pendek yang disebutnya sebagai simulasi serangan nuklir terhadap sasaran-sasaran Korea Selatan dan AS, sebagai reaksi marahnya terhadap perpanjangan latihan militer bersama AS-Korea Selatan yang dianggap sebagai latihan bagi kemungkinan invasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Global
PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

Global
Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Global
Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Global
Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Global
AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

Global
[POPULER GLOBAL] Miss Buenos Aires 60 Tahun tapi Terlihat Sangat Muda | Ukraina Mulai Pakai Rudal Balistik

[POPULER GLOBAL] Miss Buenos Aires 60 Tahun tapi Terlihat Sangat Muda | Ukraina Mulai Pakai Rudal Balistik

Global
Putin Berencana Kunjungi China pada Mei 2024

Putin Berencana Kunjungi China pada Mei 2024

Global
Eks PM Malaysia Mahathir Diselidiki Terkait Dugaan Korupsi 2 Anaknya

Eks PM Malaysia Mahathir Diselidiki Terkait Dugaan Korupsi 2 Anaknya

Global
TikTok Mungkin Segera Dilarang di AS, India Sudah Melakukannya 4 Tahun Lalu

TikTok Mungkin Segera Dilarang di AS, India Sudah Melakukannya 4 Tahun Lalu

Global
Suhu Panas Tinggi, Murid-murid di Filipina Kembali Belajar di Rumah

Suhu Panas Tinggi, Murid-murid di Filipina Kembali Belajar di Rumah

Global
 Paket Bantuan Senjata Besar-besaran AS: Taiwan Senang, China Meradang

Paket Bantuan Senjata Besar-besaran AS: Taiwan Senang, China Meradang

Global
Lolos ke Kontes Miss Argentina, Alejandra Viral Penampilan Muda Meski Usianya 60

Lolos ke Kontes Miss Argentina, Alejandra Viral Penampilan Muda Meski Usianya 60

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com