Rangkuman Hari Ke-248 Serangan Rusia ke Ukraina: Duel Artileri di Selatan, Sevastopol Diserang Drone

KOMPAS.com - Pada hari ke-248 perang Rusia-Ukraina, Sabtu (29/10/2022), terjadi duel artileri di Ukraina selatan dan serangan drone di Sevastopol, Crimea.

Pertempuran artileri juga pecah di Kherson yang melibatkan tank dan senjata-senjata besar lainnya secara terbuka.

Berikut adalah rangkuman invasi Rusia ke Ukraina pada hari ke-248.

Baca juga: Ukraina Terkini: Rusia Akhiri Mobilisasi Pasukan ke Ukraina, AS Kirim Lebih Banyak Bantuan Senjata

1. Duel artileri di selatan

Pertempuran artileri mereda ketika para pembela Ukraina di desa terakhir meringkuk menyelamatkan nyawa di sebuah reruntuhan sekolah.

Kepulan asap mengungkapkan lokasi Rusia menderita kerugian terakhir mereka di sepanjang medan datar di garis depan selatan Ukraina.

Sebuah drone meluncur di suatu tempat yang gelap, memancarkan kembali pemandangan dua orang Rusia tewas dalam salah satu serangan artileri.

2. Pertempuran tank di Kherson

Pertempuran artileri di daerah Kherson melibatkan tank dan senjata besar lainnya di lapangan terbuka yang hampir tidak berisi apa-apa selain reruntuhan.

Pemukiman Kobzartsi adalah salah satu dari banyak medan pertempuran Ukraina yang hampir musnah keberadaannya.

Baca juga: Putin: Ukraina Mundur dari Negosiasi Damai dengan Rusia karena Perintah AS

Sebanyak dua jalan utamanya dipagari dengan sisa-sisa kerangka pondok pedesaan, dan tumpukan puing tempat bangunan yang lebih besar pernah berdiri.

Para prajurit mengatakan, beberapa puluh penduduk setempat masih bersembunyi di ruang bawah tanah mereka.

3. Serangan drone di Sevastopol

Angkatan Laut Rusia pada Sabtu (29/10/2022) menggagalkan serangan drone di pelabuhan Sevastopol, lokasi Armada Laut Hitam Moskwa di Crimea yang dicaplok Rusia, kata pihak berwenang yang ditunjuk Moskwa.

"Hari ini, mulai pukul 04.30 pagi selama beberapa jam, berbagai sistem pertahanan udara di Sevastopol menangkis serangan drone," kata Gubernur Sevastopol Mikhail Razvozhayev di Telegram.

"Semua UAV (kendaraan udara tak berawak) telah ditembak jatuh," dikutip dari kantor berita AFP.

Rusia mencaplok Crimea dari Ukraina pada 2014.

Baca juga: Putin Beri Sinyal Rusia Kesulitan Tingkatkan Produksi Senjata untuk Perang di Ukraina