Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atlet Rusia dan Belarus Dilarang Bertanding di Paralimpiade Musim Dingin

Kompas.com - 03/03/2022, 16:30 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber AFP

KOMPAS.com - Atlet Rusia dan Belarus dilarang bertanding di Paralimpiade Musim Dingin Beijing.

Hal ini diumumkan Komite Paralimpiade Internasional (IPC) pada Kamis (3/3/2022), sembari mengutip situasi perang Rusia-Ukraina.

"Untuk menjaga integritas Olimpiade ini dan keselamatan semua peserta, kami telah memutuskan untuk menolak entri atlet dari RPC dan NPC Belarus," kata IPC dalam sebuah pernyataan, dilansir AFP.

Baca juga: Taekwondo Pastikan Status Rusia dan Belarus Usai Invasi Rusia ke Ukraina

Larangan itu merupakan kebalikan dari keputusan hari sebelumnya yang mengizinkan para atlet bertanding di Olimpiade, yang dimulai pada Jumat (4/3/2022).

Pernyataan itu mengatakan beberapa Komite Paralimpiade, tim dan atlet telah mengancam untuk tidak bertanding jika atlet Rusia dan Belarus diizinkan.

Alasannya kedua negara itu dinilai "membahayakan kelangsungan" Olimpiade.

"Memastikan keselamatan dan keamanan atlet adalah sangat penting bagi kami. Situasi di desa atlet meningkat dan sekarang menjadi tidak dapat dipertahankan," kata pernyataan itu.

Komite Olimpiade Internasional (IOC) minggu ini mendesak federasi olahraga di seluruh dunia untuk mengecualikan atlet dari kedua negara.

Baca juga: Gertakan Nuklir Rusia Membuat Warga Eropa Panik Borong Pelindung Efek Radiasi

Presiden Komite Paralimpiade Internasional Andrew Parsons awalnya membenarkan keputusan untuk mengizinkan atlet Rusia dan Belarus berkompetisi.

Dia mengatakan itu adalah "hukuman paling keras yang dapat kami lakukan dalam kerangka aturan kami".

Sementara atlet dari Ukraina tiba di Beijing pada Rabu (2/3/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskorsing... 

Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskorsing... 

Global
ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

Global
[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

Global
Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Global
Ukraina Gagalkan 55 Serangan Rusia di Donetsk

Ukraina Gagalkan 55 Serangan Rusia di Donetsk

Global
Datangi Arab Saudi, Menlu AS Bujuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

Datangi Arab Saudi, Menlu AS Bujuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

Global
Saat Bangladesh Liburkan Sekolah secara Nasional karena Gelombang Panas...

Saat Bangladesh Liburkan Sekolah secara Nasional karena Gelombang Panas...

Global
Sepak Terjang Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Tewas di Penjara

Sepak Terjang Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Tewas di Penjara

Internasional
Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Global
3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur 'Facial Vampir' di New Mexico

3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur "Facial Vampir" di New Mexico

Global
Hamas Luncurkan Roket ke Israel dari Lebanon

Hamas Luncurkan Roket ke Israel dari Lebanon

Global
PM Singapura Lee Hsien Loong Puji Jokowi: Kontribusinya Besar Bagi Kawasan

PM Singapura Lee Hsien Loong Puji Jokowi: Kontribusinya Besar Bagi Kawasan

Global
Sejak Apartheid Dihapuskan dari Afrika Selatan, Apa Yang Berubah?

Sejak Apartheid Dihapuskan dari Afrika Selatan, Apa Yang Berubah?

Internasional
Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Global
Punggung Basah dan Kepala Pusing, Pelajar Filipina Menderita akibat Panas Ekstrem

Punggung Basah dan Kepala Pusing, Pelajar Filipina Menderita akibat Panas Ekstrem

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com