Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gadis yang Hilang 2 Hari Ditemukan berkat Gestur Tangan Viral di TikTok

Kompas.com - 09/11/2021, 06:44 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber BBC

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Seorang gadis di AS dilaporkan selamat karena gestur tangan yang viral di TikTok setelah dia sempat dinyatakan hilang.

Remaja itu awalnya dilaporkan menghilang oleh orangtuanya di Carolina Utara pada Selasa (2/11/2021), dan ditemukan dalam sebuah mobil di Kentucky dua hari berselang.

Dia menggunakan gestur untuk menggambarkan dia menjadi korban kekerasan, dan berhasil mendapat perhatian dari pengguna jalan.

Baca juga: Trik Mudah Download Video dari TikTok Tanpa Watermark

"Saya butuh bantuan. Kekerasan domestik," demikian keterangan Kantor Sheriff Laurel County dalam pernyataan resminya.

Pengemudi mobil yang langsung paham karena gestur tersebut viral di TikTok segera menghubungi pihak berwajib.

Dilansir BBC, Senin (8/11/2021), otoritas setempat menyatakan, mereka tak hanya menyelamatkan gadis itu, tapi juga menangkap pria 61 tahun.

Si pengemudi mengungkapkan, dia korban sepertinya dalam bahaya saat berada dalam mobil si pelaku, James Herbert Brick.

Korban yang tidak disebutkan namanya tersebut mengaku, dia dibawa melewati Carolina Utara, Tennessee, Kentucky, dan Ohio.

Sinyal minta pertolongan

Berdasarkan Canadian Women's Foundation, gestur tangan itu merupakan tanda yang bisa dipakai jika korban merasa terancam.

Caranya, korban mengangkat telapak tangannya ke depan, memasukkan jempolnya, dan melipatnya dengan empat jari lainnya.

Kampanyenya, bernama "sinyal minta pertolongan", menjadi viral sepanjang 2020, saat sejumlah negara menerapkan lockdown di tengah Covid-19.

Saat itu, marak kasus kekerasan domestik sehingga korban yang butuh bantuan bisa mendapatkannya tanpa menarik perhatian pelaku.

Sebuah video yang mendemonstrasikan tanda itu juga mendapat momentum setelah pembunuhan perempuan bernama Sarah Everard.

Baca juga: Kapolres Tebing Tinggi Dicopot gara-gara Istri Pamer Duit di TikTok

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Warga Thailand Pakai Boneka Doraemon dalam Ritual Panggil Hujan, Kok Bisa?

Warga Thailand Pakai Boneka Doraemon dalam Ritual Panggil Hujan, Kok Bisa?

Global
Dokter Palestina Meninggal Usai Ditahan 4 Bulan di Penjara Israel

Dokter Palestina Meninggal Usai Ditahan 4 Bulan di Penjara Israel

Global
88 Anggota Kongres AS dari Partai Demokrat Desak Biden Pertimbangkan Setop Jual Senjata ke Israel

88 Anggota Kongres AS dari Partai Demokrat Desak Biden Pertimbangkan Setop Jual Senjata ke Israel

Global
Banjir Brasil, 39 Tewas dan 74 Orang Hilang

Banjir Brasil, 39 Tewas dan 74 Orang Hilang

Global
Turkiye Setop Perdagangan dengan Israel sampai Gencatan Senjata Permanen di Gaza

Turkiye Setop Perdagangan dengan Israel sampai Gencatan Senjata Permanen di Gaza

Global
Dirjen WHO: Rafah Diserang, Pertumpahan Darah Terjadi Lagi

Dirjen WHO: Rafah Diserang, Pertumpahan Darah Terjadi Lagi

Global
Cerita Dokter AS yang Tak Bisa Lupakan Kengerian di Gaza

Cerita Dokter AS yang Tak Bisa Lupakan Kengerian di Gaza

Global
Asal-usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Asal-usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Global
Hujan Lebat di Brasil Selatan Berakibat 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Hujan Lebat di Brasil Selatan Berakibat 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Global
Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: '150.000 Tentara Rusia Tewas' | Kremlin Kecam Komentar Macron

Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: "150.000 Tentara Rusia Tewas" | Kremlin Kecam Komentar Macron

Global
Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

Global
Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com