Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pangeran Harry dan Pangeran William Mulai Buka Komunikasi sejak Wawancara Oprah

Kompas.com - 12/03/2021, 14:42 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Page Six

LONDON, KOMPAS.com - Pangeran Harry dan kakaknya, Pangeran William, dikabarkan berusaha mencairkan situasi sejak wawancara bombastis di Oprah Winfrey.

"Mereka sudah memulai membuka jalur komunikasi," ujar salah satu sumber di Inggris, dilansir Page Six Kamis (11/3/2021).

Tidak dijelaskan seperti apa bentuk komunikasi yang dilakukan keduanya, setelah wawancara yang disiarkan pada 7 Maret.

Baca juga: Pangeran William Buka Suara soal Tuduhan Kerajaan Inggris Rasialis

Kepada Oprah Winfrey, Pangeran Harry dan istrinya, Meghan Markle, menuding Kerajaan Inggris kejam dan rasialis.

Pangeran William, saat ditemui di sebuah sekolah di London, mengatakan dia belum berbicara dengan adiknya.

"Tidak, saya belum berbicara dengannya. Namun tentunya saya akan melakukannya," kata pangeran bergelar Duke of Cambridge itu.

Urutan kedua dalam suksesi Kerajaan Inggris itu menegaskan, keluarganya juga tidak rasialis seperti yang dituduhkan Meghan Markle.

Kakak beradik yang awalnya begitu dekat itu dilaporkan kini hanya bercakap-cakap lewat WhatsApp setahun terakhir.

Selama wawancara, Pangeran Harry yang bergelar Duke of Sussex itu menegaskan dia masih menyayangi kakaknya.

"Seperti yang kukatakan sebelumnya, aku sangat menyayangi William. Kami pernah melalui masa sulit bersama. Namun, jalan yang kami tempuh kini berbeda," ujar dia.

Buntut dari serangan yang dilancarkan pasangan Sussex, Ratu Elizabeth II melalui Istana Buckingham harus merilis pernyataan.

Pernyataan itu pun harus menunggu selama dua hari sejak wawancara tersebut disiarkan di AS pada akhir pekan.

Dalam keterangan resmi itu, meski mengaku tak sepakat akan beberapa isu, Ratu akan menangani tuduhan rasialis yang disematkan.

Baca juga: Pangeran William Sebut Keluarganya Tak Rasis Menuai Dukungan Ayah dan Neneknya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Global
Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Internasional
Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Global
Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Internasional
Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Internasional
Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Global
Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Global
Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Global
Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Global
Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com