KOMPAS.com - Clay pot sering kita jumpai pada masakan di restoran chinesee food, biasanya berisi sop dan bubur.
Clay pot sendiri memiliki manfaat untuk masakan, salah satunya dapat mendistribusikan panas secara merata dan mempertahankannya lebih lama.
Selain itu, masakan lebih segar serta daging ayam juga tetap juicy setelah dipanggang dalam clay pot.
Simak manfaat memakai clay pot untuk masakan, dikutip dari laman Foodandwine.com, berikut selengkapnya.
Baca juga: Beda Manfaat Wajan Teflon Antilengket dan Stainless Steel
Peralatan masak tanah liat memanas lebih lambat dan lebih merata daripada logam, serta menahan dan mendistribusikan panas dengan merata.
Kualitas tersebut ideal untuk sop, kari, bubur maupun rebusan daging panggang.
Clay pot memiliki sifat tanah liat berpori, mempertahankan kelembapan dan aroma di dalam pot sehingga aroma rempah-rempah dan bumbu lebih wangi.
Seorang koki menguji memasak kacang dengan clay pot yang menghasilkan rasa lembut, lebih segar, dan tanpa membuat kulitnya hancur.
Selanjutnya terdapat pengujian lain, yaitu seorang koki mencoba memanggang ayam dan sayuran dalam peralatan berbahan dasar tanah liat.
Menghasilkan ayam panggang juicy dan sayuran segar dengan rasa lebih pekat.
Baca juga: 5 Cara Pakai Clay Pot untuk Masakan, Bumbui Saat Pertama Kali
View this post on Instagram