KOMPAS.com - Uang Kuliah Tunggal (UKT) Universitas Brawijaya (UB) yang baru saja naik pada tahun 2024 jadi trending topic di media sosial.
Seperti di aplikasi X, ada 5.432 postingan dengan tagar #TurunkanUKTUB per hari Kamis, (16/5/2024).
Biaya kuliah atau UKT UB memang mengalami kenaikan atau perubahan pada tahun ajaran 2024-2025 untuk semua jalur.
Mulai Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), dan Jalur Mandiri atau Seleksi Mandiri.
Tahun 2023 lalu, UKT UB dikelompokkan menjadi enam kategori. Sementara tahun 2024 ini ada 12 kelompok UKT.
Semua jurusan memiliki UKT yang sama untuk kategori UKT Kelompok 1 sebesar Rp 500.000 dan UKT kelompok 2 sebesar Rp 1.000.000.
Baca juga: UKT Unair 2024 Tidak Naik, Sekian Biaya Kuliah Unair Per Semester
Misalnya untuk Jurusan Kedokteran, tahun 2023 dulu UKT tertinggi mencapai Rp 23.450.000. Sementara pada tahun 2024 UKT maksimal mencapai Rp 33.000.000.
Untuk UKT Kelompok 3 pada tahun 2023, mencapai Rp 3.500.000 sementara pada tahun 2024 sendiri UKT Kelompok 3 Jurusan Kedokteran sebesar Rp 8.870.000.
Sama halnya dengan Jurusan Hukum, pada UKT kelompok 3 tahun lalu sebesar Rp 2.850.000. Sementara tahun ini mencapai 1.466.000.
Tetapi untuk UKT tertinggi, tahun 2023 hanya Rp 6.100.000 sementara tahun 2024 atau untuk kelompok 12 sebesar Rp 14.667.000.
Baca juga: Penjelasan UI soal UKT yang Mencapai Rp 161 Juta
Sehingga, nilai UKT tahun 2024 di UB memiliki variasi yang lebih banyak karena penambahan kelompok UKT dari yang awalnya enam menjadi 12.
Sementara dilansir dari laman Selma UB, ada 16 fakultas jenjang S1 dan satu fakultas vokasi (D3 dan D4) yang dibuka untuk semua jalur tahun ini. Berikut besaran UKT terbaru per fakultas.
1. Fakultas Hukum (FH)
2. Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB)
3. Fakultas Ilmu Administrasi (FIA)