Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Pendaftar SNPMB Terus Meningkat Tiap Tahun

Kompas.com - 16/03/2024, 19:05 WIB
Mahar Prastiwi

Penulis

KOMPAS.com - Sejak tahun 2022, Kemendikbud Ristek (Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi) telan melakukan transformasi seleksi PTN (perguruan tinggi negeri) yang bertujuan untuk menyelaraskan pembelajaran di jenjang pendidikan menengah dengan pendidikan tinggi.

Kebijakan ini juga bertujuan memberikan kesempatan yang lebih adil kepada peserta didik terutama yang memiliki latar belakang kesulitan ekonomi.

Ada tiga transformasi seleksi masuk PTN yakni Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) dan seleksi secara mandiri PTN atau jalur mandiri.

Baca juga: Cek Uang Pangkal Kuliah D4 di Unesa dan 10 Jurusan Pilihannya

Pendaftar SNPMB tiap tahun makin meningkat

Kepala Balai Pengelolaan Pengujian Pendidikan (BP3) Kemendikbud Ristek Rahmawati mengatakan, kebijakan transformasi seleksi masuk perguruan tinggi negeri berdasarkan Merdeka Belajar episode ke-22 merupakan transformasi di jenjang pendidikan tinggi yang semangatnya perlu disinkronisasi dan diharmonisasi.

"Semangatnya adalah kita ingin siswa-siswi kita ini belajarnya menyeluruh secara holistik, karakternya juga dikuatkan, ditumbuhkan kognitifnya, dan lebih khusus lagi kita menginginkan anak-anak kita ini mampu bernalar secara baik," terang Rahmawati seperti dikutip dari kanal YouTube Kemendikbud, Sabtu (16/3/2024).

Menurutnya, setiap tahun pendaftar Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) mengalami peningkatan.

Pada tahun 2022 sebelum transformasi, pendaftar SNBP waktu itu namanya masih SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri) jumlah pendaftar sebanyak 612.000 peserta. Kemudian pada tahun 2023 tahun pertama SNBP diterapkan meningkat menjadi 663.000 peserta.

Jadi ada kenaikan sekitar 51.000 peserta dan pada pelaksanaan SNBP 2024 meningkat kembali menjadi 702.000 peserta.

Baca juga: Aturan Memilih Prodi Saat Daftar UTBK SNBT 2024, Dibuka Minggu Depan

Begitu pula dengan jumlah pendaftar SNBT. Pada tahun 2022 ketika namanya masih SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri), jumlah pendaftarnya 800.000 peserta. Kemudian pada pelaksanaan SNBT tahun 2023 meningkat menjadi 803.000 peserta.

"Harapannya pada tahun ini akan meningkat lagi karena kesempatan memilih program studi ini dibukakan lebih banyak pilihan," tandasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Koordinator Hubungan Masyarakat (Humas) SNPMB, Ismaini Zain, menyampaikan bahwa terdapat tiga seleksi dalam pelaksanaan SNPMB tahun 2024.

Pertama yaitu SNBP berdasarkan nilai rapor dan prestasi kuotanya paling kecil 20 persen. Seleksi kedua yaitu SNBT, kuotanya paling besar, 40 persen. Kalau Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH) boleh membuka kuota sampai 30 persen.

Seleksi ketiga yaitu jalur mandiri dengan kuota maksimumnya 30 persen dan PTN-BH diperbolehkan sampai dengan 50 persen maksimumnya.

Baca juga: Di mana UTBK 2024 Diadakan? Cek 74 Lokasi dan Alamatnya

Terkait lintas program studi, Ismaini menekankan bahwa di era Merdeka Belajar, mahasiswa diperbolehkan lintas program studi.

"Kesimpulannya bahwa lintas program studi itu boleh, tetapi itu harus tetap diwaspadai. Tetapi kalau di SNBP harus hati-hati atau perlu perhatian karena berbasis rapor," urai dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com