KOMPAS.com - Setiap tahunnya, jurusan kedokteran di berbagai kampus di Indonesia selalu menjadi primadona lantaran banyaknya peminat atau calon mahasiswa.
Pada tahun 2023, kedokteran menjadi jurusan favorit di beberapa pterguruan tinggi negeri (PTN).
Alasan yang membuat jurusan Kedokteran begitu diminati karena lulusannya memiliki prospek karier yang sangat luas, seperti dokter umum, dokter spesialis, tenaga pendidik, PNS, peneliti, konsultan kesehatan, wirausaha, influencer, hingga pemimpin perusahaan atau rumah sakit.
Baca juga: Biaya Kuliah Kedokteran di 9 Kampus Swasta, Ada yang Rp 899,5 Juta
Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan (FK UPH) yang juga merupakan alumni FK UPH angkatan 2007, Darien Alfa Cipta mengatakan, ada beberapa hal yang bisa kamu persiapkan sejak masa sekolah untuk menggapai impianmu menjadi seorang dokter.
Untuk bisa mendalami ilmu kedokteran, kita mesti memiliki pengetahuan yang mantap di bidang Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) atau Sains yang mencakup Biologi, Fisika, Kimia, dan Matematika.
Saat kamu duduk di bangku sekolah menengah atas (SMA), memilih jurusan IPA juga menjadi syarat utama untuk bisa menempuh pendidikan kedokteran di perguruan tinggi.
Nilai rapor yang baik dan memenuhi syarat, terutama pada mata pelajaran IPA, menjadi kewajiban bagi para calon mahasiswa kedokteran.
Umumnya, 80 menjadi nilai rata-rata minimal rapor untuk mata pelajaran IPA yang ditentukan oleh fakultas kedokteran di universitas.
Baca juga: Pertamina Buka Beasiswa 2024 bagi Mahasiswa D3-S1, IPK Minimal 3
Seorang dokter juga harus memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang baik lantaran sebagian besar materi pembelajaran terkait ilmu kedokteran menggunakan bahasa Inggris.
Oleh karena itu, penting untuk mengasah kemampuan bahasa Inggris selama sekolah agar kamu siap mempelajari materi berbahasa Inggris.
Selain ilmu pengetahuan alam, seorang dokter juga perlu memiliki pengetahuan yang luas tentang ilmu sosial dan kemasyarakatan.
Saat masih duduk di bangku sekolah, kamu juga bisa mengasah jiwa sosial dengan cara aktif melayani di lingkungan masyarakat.
Selain mengikuti kegiatan pelayanan masyarakat, melakukan penelitian maupun perlombaan juga bisa menjadi modal untuk memperluas wawasan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.