Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Batas Waktu Dapatkan LoA Unconditional untuk Daftar Beasiswa LPDP 2024

Kompas.com - 07/01/2024, 08:17 WIB
Theresia Aprilie,
Ayunda Pininta Kasih

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Beasiswa LPDP menjadi salah satu program beasiswa yang banyak diincar oleh para calon mahasiswa Indonesia yang ingin melanjutkan studi di jenjang magister (S2) atau doktor (S3) di dalam atau luar negeri.

Berdasarkan tanggal pendaftaran tahun 2023, beasiswa LPDP 2024 akan dibuka pada 11 Januari 2024 untuk tahap 1.

Baca juga: 10 Dokumen untuk Daftar Beasiswa LPDP 2024, Pendaftaran Dibuka Januari

Salah satu persyaratan yang harus dipenuhi untuk mendaftar beasiswa LPDP adalah memiliki Letter of Acceptance (LoA) dari universitas yang dituju.

Meskipun tidak diwajibkan, memiliki LoA sebelum mendaftar dapat memungkinkan pelamar langsung melangkah ke tahap wawancara tanpa harus mengikuti ujian bakat skolastik terlebih dahulu.

LoA merupakan dokumen resmi yang menyatakan bahwa seseorang telah diterima sebagai mahasiswa di universitas tersebut. Namun, untuk memperoleh LoA, umumnya seseorang perlu melakukan pendaftaran terlebih dahulu ke universitas yang diinginkan dan membayar biaya pendaftaran yang bervariasi.

Biaya pendaftaran untuk universitas di luar negeri umumnya berkisar antara Rp 1 juta hingga Rp 2 juta, tergantung pada negara dan institusi pendidikannya.

Tepat pada hari Rabu lalu (27/12/2023) peraturan batas waktu pencarian LoA Unconditional LPDP kembali mengalami perubahan. Semula waktu yang diberikan 24 bulan, kini kembali ke aturan awal menjadi 18 bulan dihitung sejak dinyatakan lulus seleksi substansi.

Baca juga: 8 Beasiswa S1-S3 Tanpa LoA Unconditional, Kuliah Gratis dan Tunjangan

Dilansir dari Instagram resmi @lpdp_ri, peraturan ini diberlakukan mengingat keadaan pandemi Covid-19 di Indonesia dan di luar negeri sudah semakin tertangani.

Dengan begini, bagi kamu yang berminat untuk mendaftar beasiswa LPDP, ada baiknya mulai mencari LoA sedari dini.

Melansir laman resmi Puslapdik. untuk memperoleh LoA untuk kuliah di luar negeri, terdapat beberapa dokumen yang umumnya dibutuhkan, antara lain:

  • Curriculum Vitae atau biodata pelamar
  • Sertifikat kemampuan bahasa Inggris, seperti TOEFL atau IELTS
  • Surat rekomendasi dari dosen atau izin belajar dari pimpinan tempat bekerja
  • Ijazah, transkrip nilai, dan sertifikat prestasi
  • Proposal penelitian atau karya tulis ilmiah yang sudah dipublikasikan
  • Sertifikat Graduate Management Admission Test (GMAT) ayai Graduate Record Examination (GRE) untuk menunjukkan kemampuan Matematika dan kemampuan standar mengikuti perkuliahan jenjang S2 atau S3.

Baca juga: 21 Kampus Terbaik Australia yang Bisa Menjadi Tujuan Beasiswa LPDP

Perlu diingat, setiap perguruan tinggi bisa saja memiliki peraturan yang berbeda-beda terkait cara mendapatkan LoA. Beberapa universitas mewajibkan pendaftar mengikuti seleksi masuk dan ada juga yang hanya meminta pendaftar mengunggah persyaratan melalui website resmi universitas.

Maka dari itu, penting untuk mengecek langsung ketentuan untuk mendapatkan LoA di kampus impian masing-masing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com