Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beasiswa S3 ke Austria, Beri Hibah Rp 20 Juta per Bulan

Kompas.com - 10/11/2023, 13:27 WIB
Theresia Aprilie,
Dian Ihsan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Melanjutkan studi jenjang S3 ke luar negeri merupakan sebuah kesempatan yang baik untuk memperluas keilmuan seseorang.

Untuk mewujudkan hal tersebut, saat ini terdapat banyak program beasiswa yang bisa membantu.

Dilansir dari laman Dikti Kemendikbud Ristek, Kamis (9/11/2023), memberitahukan salah satu beasiswa penuh untuk S3 dan penelitian pascadoktoral di berbagai universitas anggota ASEA UNINET di Austria adalah beasiswa Ernst Mach Grant dari ASEA UNINET.

Beasiswa ini berlaku untuk semua jurusan, mulai dari Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Teknik, Kedokteran, Ilmu Kesehatan, Ilmu Pertanian, Ilmu Sosial, dan Humaniora.

Baca juga: Simak 5 Beasiswa S1-S3 yang Tutup Pendaftaran di Bulan November

Beasiswa S3 penuh di Austria

1. Sasaran: Pascasarjana yang ingin melaksanakan program doktor di PhD penuh di Austria dan memenuhi persyaratan penerimaan serta telah menyelesaikan studinya di universitas luar Austria.

2. Durasi: 36 bulan.

3. Manfaat hibah:

  • Uang saku sebesar 1,250 euro atau setara dengan Rp 20 juta per bulan
  • Biaya perjalanan maksimal 1,000 euro yang setara dengan Rp 16 juta
  • Biaya mobilitas sebesar 300 euro per bulan yang setara dengan Rp 5 juta

Beasiswa pascadoktoral di Austria

1. Sasaran: Pascadoktoral yang terlibat dalam pengajaran dan penelitian di universitas anggota ASEAN UNINET

2. Durasi: 3 sampai 9 bulan

3. Manfaat hibah:

  • Uang saku sebesar 1,250 euro atau setara dengan Rp 20 juta per bulan.
  • Biaya perjalanan maksimal 1,000 euro yang setara dengan Rp 16 juta.

Baca juga: 5 Kampus BUMN Buka Pendaftaran 2024, Tanpa Tes dan Ada Beasiswa

Terkai persyaratan beasiswa di Austria dari Ernst Mach Grant dari ASEA UNINET, yakni:

  • Warga Negara Indonesia.
  • Berumur maksimal 35 tahun untuk beasiswa S3 dan 45 tahun untuk beasiswa pascadoktoral.
  • Memiliki kemampuan bahasa Inggris atau Jerman yang baik.

Adapun dokumen yang dibutuhkan untuk menggapai beasiswa di atas adalah:

  • Proposal penelitian.
  • Persetujuan tertulis dari universitas di Austria.
  • Dua surat rekomendasi dari dosen universitas.
  • Salinan paspor.
  • Sertifikat kelulusan universitas yang ditulis dalam bahasa Inggris atau Jerman.

Baca juga: Ditinggal Kedua Orangtua, Rizqi Buktikan Bisa Kuliah di Kedokteran

Pendaftaran dibuka sampai dengan 1 Maret 2024, untuk informasi lebih lanjut dapat diakses melalui https://grants.at/en/.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com