Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenag Jajaki Beasiswa Pendidikan bagi Disabilitas untuk Kuliah di AS

Kompas.com - 29/08/2023, 17:01 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Kementerian Agama (Kemenag) tengah menjajaki peluang memberikan beasiswa pendidikan bagi sahabat disabilitas untuk kuliah di Amerika Serikat (AS).

Penjajakan ini dibahas bersama oleh Dirjen Pendidikan Islam Kemenag, Ali Ramdhani dengan Konsul Jenderal RI di New York, Winanto Adi di Amerika Serikat.

Baca juga: Beasiswa S2 Chevening Scholarship Dibuka September 2023, Ini Syaratnya

"Kami berdiskusi dengan Konjen RI di New York dan bersedia menjadi jembatan bagi kita untuk melakukan kolaborasi penyelenggaraan pendidikan. Kami akan menjajaki kerja sama dengan salah satu universitas terkemuka di AS, yakni Rochester Institute of Technology (RIT), terkait peluang memberikan akses beasiswa pendidikan bagi sahabat disabilitas, khususnya tuli," kata dia dilansir dari laman Kemenag, Selasa (29/8/2023).

Dirinya akan melakukan peninjauan kampus dan fasilitasnya yang luar biasa itu.

"Semoga ke depan kita bisa bekerja sama agar janji konstitusi bahwa pendidikan untuk semua bisa dihadirkan Kemenag, termasuk menyentuh mereka yang menyandang disabilitas," ungkapnya.

Kunjungan Dirjen Pendidikan Islam beserta rombongan ke Konjen RI di New York untuk menyampaikan kedatangan 67 Mahasiswa peserta MORA Overseas Student Mobility Awards (MOSMA). Ini merupakan salah satu program Kementerian Agama dalam implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka.

MOSMA berbentuk program mobilitas fisik yang memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar di perguruan tinggi luar negeri. Program ini berlangsung selama 1 semester dengan durasi maksimal 6 bulan.

Melalui program ini, mahasiswa mendapatkan kredit yang dapat dikonversi ke dalam satuan kredit semester (SKS) di kampus asal.

"Sebanyak 67 pelajar ini menerima beasiswa kuliah satu semester yang tersebar pada lima Perguruan Tinggi di Amerika Serikat, yaitu: Columbia University, Rochester Institute of Technology, Buffalo State University, Temple University, dan York College of Pennsylvania," ucap pria yang akrab disapa Dhani ini.

Dia berharap dukungan dari Konjen RI di New York untuk memberikan pembinaan, pendampingan, dan pelindungan kepada mereka agar dapat belajar dengan maksimal.

Konjen RI New York, Winanto Adi menyambut baik kedatangan para mahasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan (PTK) binaan Kementerian Agama yang meraih beasiswa MOSMA dan akan tinggal selama satu semester di AS.

Winanto juga menyambut kedatangan Dirjen Pendidikan Islam bersama delegasi.

Baca juga: Mahasiswa Tak Wajib Skripsi Lagi, Nadiem: Bisa Bentuk Proyek dan Lain

"Kami senang dan menyambut baik kehadiran penerima beasiswa MOSMA di New York. Ini merupakan program yang strategis dalam rangka peningkatan mutu SDM bangsa Indonesia," tutur dia.

Konjen menegaskan komitmennya untuk mendukung program MOSMA. KJRI di New York juga siap bersinergi dengan Kemenag untuk memberikan pembinaan, pelindungan, serta melakukan monitoring dan evaluasi sebelum program berakhir.

Winanto menyambut baik dan mendorong rencana menjajaki kerja sama antara Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN) dengan Rochester Institute of Technology (RIT) dalam bidang manajemen pendidikan inklusif.

Menurut dia, RIT merupakan salah satu perguruan tinggi rujukan nasional dalam bidang pusat pengembangan pendidikan bagi tunarungu di Amerika Serikat.

RIT telah mendirikan dan mengembangkan National Technical Institute for the Deaf (NTID).

Baca juga: Gagal Kuliah di Jurusan Kedokteran, Rahmat Justru Dapat Beasiswa di AS

"Kami di KJRI New York juga siap memfasilitasi Kemenag untuk menjalin kerja sama dengan berbagai kampus terkemuka di AS," tegas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com