Dokter Lulusan UI Ini Sebut Ibu Hamil Perlu Air Sehat untuk Perkembangan Anak

KOMPAS.com - Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi Kebidanan dan Kandungan, dr. Muh. Natsir Nugroho mengatakan janin dalam rahim ibu hamil membutuhkan makanan yang seimbang, baik protein, karbohidrat, dan lemaknya agar perkembangannya menjadi sehat.

Kemudian dari minumnya, juga harus terjaga betul.

Baca juga: 5 Kebiasaan Orangtua Berdampak pada Perkembangan Anak

"Kalau mau minum jangan minuman mentah tapi minum air yang sudah matang. Air yang terlalu tinggi iodiumnya juga tidak boleh dikonsumsi ibu hamil karena bisa memengaruhi kesehatan janin dalam kandungannya," kata dia dalam keterangan resminya, Rabu (9/8/2023).

Dia mengatakan air minum yang paling aman untuk kesehatan janin adalah air minum di kemasan.

Hal itu disebabkan air mineral kemasan tersebut rasanya itu sudah dikontrol oleh laboratorium pabrik dan kesehatan.

"Jadi, yang mengatakan air minum kemasan galon isi ulang itu membahayakan kesehatan itu tidak benar sama sekali. Sejauh ini, belum ada kasus yang terjadi di masyarakat yang membenarkan hal itu. Itu cuma mitos saja," ucap dokter lulusan UI ini.

Selain faktor makanan dan minuman, yang bisa mempengaruhi kesehatan janin dalam kandungan itu adalah faktor lingkungan yang tidak membuat ibunya menjadi stress.

Kemudian juga faktor kesehatan ibunya sendiri. Dia mencontohkan seorang ibu penderita diabetes.

Menurutnya, kalau ibunya tidak menjaga gizi makanan seimbang, maka dari dalam kandungan pun bayi sudah bisa mengalami obesitas.

"Bayi yang dilahirkan beratnya bisa mencapai 6 kilogram (kg) atau 6,5 kg," tutur dia.

Baca juga: Pendaftaran Kedokteran Unesa Masih Buka, Cek Besaran Uang Pangkalnya

Air mineral bermanfaat bagi kesehatan tubuh

Praktisi Kesehatan, dr. Dyah Novita Anggraini bahkan mengatakan bahwa air mineral galon isi ulang itu justru memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, utamanya bagi ibu hamil dan ibu menyusui.

Hal itu disebabkan air ini telah dilengkapi dengan kandungan mineral dan senyawa alami lain di dalamnya.

Dia mengatakan tidak semua sumber air dapat menghasilkan air mineral, seperti air galon isi ulang ini.

Air seperti itu hanya bisa didapatkan dari sumber air yang terletak di daerah yang kaya akan mineral seperti magnesium, kalsium, natrium, dan selenium.

"Berkat kandungan inilah air mineral memiliki banyak manfaat yang baik untuk tubuh," ungkap Dr. Vita.

Untuk ibu hamil, sambung dia, air mineral ini sangat bermanfaat untuk pertumbuhan janinnya. Hal itu dikarenakan kandungan kalsium yang ada di dalam air mineral bisa mendukung pertumbuhan tulang janin.

Selain itu, kandungan magnesium yang ada dalam air galon isi ulang juga bisa mencegah tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol pada ibu hamil, yang bisa menimbulkan gangguan kelahiran prematur.

Baca juga: Ada Toilet Gender Netral di Salah Satu Sekolah Internasional, Kemendikbud Buka Suara

"Jadi, sampai saat ini belum ditemukan jika air mineral itu berbahaya untuk ibu hamil. Malah yang ada itu, air mineral ini sangat bermanfaat bagi ibu hamil dan menyusui," tutup dia.