Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Siulan Bambu Toraja “Cerita Sabtu Pagi” Belajar dari TVRI

Kompas.com - 16/05/2020, 13:00 WIB
Irfan Kamil,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Program Belajar dari Rumah di TVRI hadir kembali dengan tayangan "Cerita Sabtu Pagi", Episode:” Toraja & Marauke” untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan SD Kelas 1 – 3 sederajat yang tayang pada Sabtu, 16 Mei 2020.

Belajar dari Rumah adalah program Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memberikan alternatif pendidikan bagi semua kalangan di masa darurat Covid-19.

Baca juga: Rangkuman Pesona di Balik Enceng Gondok, Belajar dari TVRI 15 Mei 2020

Dalam tayangan tersebut diceritakan kisah seorang anak bernama Anjas Polondongan berusia 10 tahun yang tinggal di Toraja, ia tergabung dalam kelompok Pompang sebegai pemain suling.

Kelompok Pompangnya sering diminta main menghibur turis di hotel dan sehari-hari latihan di sanggar Uni Ballo yang memiliki arti nada indah, yang memimpin dan melatih adalah Ayahnya.

Setelah pulang sekolah Anjas diajak ayah ke hutan bambu untuk membuat pompang baru bersama temannya bernama Adi dan Gista, Ayah menebang pohon yang minggu lalu sudah dicabut akarnya, katanya agar batang bambu awet dan tidak bau.

Kata Ayah, "Ini adalah cara pengawetan bambu tradisional tanpa perlu memakai obat-obatan. Ajaib rasanya melihat bambu yang liar bisa menjadi musik yang indah."

Toraja kaya sekali dengan bambu, hutan bambu liar ada dimana-mana. Orang-orang tua memanfaatkan bambu untuk banyak keperluan sedangkan Ayah membuatnya menjadi musik.

Ayah memiliki pisau khusus namanya pisau pompang, hanya ayah yang boleh memakai, sedangkan Anjas hanya membantu dengan pekerjaan kecil seperti menggergaji dan membuat tutup aspel. Setelah pembuatan selesai dapat di setem dan berlatih pompang.

Nek Paruru adalah orangtua yang tinggal di Tongkonan, Rumah orang Toraja. Nek Paruru banyak bercerita karena ceritanya membuat Anjas makin cinta dengan suling dan menari Perang Ma Randing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com