Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/01/2024, 15:05 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar video "hujan uang" yang diklaim sebagai bentuk kampanye pasangan calon (paslon) nomor urut 2 dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Dalam video tersebut terdapat bendera putih dengan angka dua yang berkibar di antara kerumunan orang yang berebut uang.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi dalam video tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Video kampanye paslon nomor urut 2 dengan "hujan uang" disebarkan oleh akun TikTok ini, ini, dan Facebook ini.

Berikut narasi yang ditulis pengguna Facebook pada Jumat (5/1/2024):

D balik hujan uang saat kampanye slh satu Paslon 02 sbnrnya ada perencanaan jahat utk merampok uang negara...!

Tangkapan layar konten salah konteks di sebuah akun Facebook, Jumat (5/1/2024), soal kampanye paslon nomor urut 2 dengan hujan uang.akun Facebook Tangkapan layar konten salah konteks di sebuah akun Facebook, Jumat (5/1/2024), soal kampanye paslon nomor urut 2 dengan hujan uang.

Penelusuran Kompas.com

Video yang beredar bukan kegiatan kampanye salah satu paslon, melainkan acara gebyar akhir tahun yang digelar di pusat perbelanjaan Mandiri Jaya Plaza (MJP), pada 2 Januari 2024.

Pusat perbelanjaan MJP berlokasi di Jalan Cisinga, Indrajaya, Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.

Dokumentasi acara tersebut dapat dilihat di akun TikTok @mjp.grosir dan akun Instagram @mjp.tasik.

Video "hujan uang" juga terdapat di akun TikTok @wiwiwiw95. Tampak uang pecahan Rp 2.000 dilemparkan dari atas gedung pusat perbelanjaan MJP.

Tampak satu tenda merah dan beberapa tenda hitam berdiri di halaman pusat perbelanjaan. Kemudian, di belakang deretan tenda terdapat bendera putih dengan angka 2.

Kendati demikian, acara tersebut bukan kampanye salah satu paslon.

Kesimpulan

Video gebyar akhir tahun pusat perbelanjaan MJP di Tasikmalaya disebarkan dengan konteks keliru.

Memang terdapat bendera dengan angka 2 di halaman pusat perbelanjaan. Kendati demikian, acara tersebut tidak ada kaitannya dengan kampanye.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[KLARIFIKASI] Manipulasi Video Ledakan Asteroid Saat Menabrak Bulan

[KLARIFIKASI] Manipulasi Video Ledakan Asteroid Saat Menabrak Bulan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ronaldo Berikan Pujian kepada Timnas Indonesia U23

[HOAKS] Ronaldo Berikan Pujian kepada Timnas Indonesia U23

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bulan Kembar di Pegunungan Arfak pada 26 April

[HOAKS] Bulan Kembar di Pegunungan Arfak pada 26 April

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Pelatih Korsel Mengamuk Usai Kalah dari Indonesia di Piala Asia U23

[HOAKS] Video Pelatih Korsel Mengamuk Usai Kalah dari Indonesia di Piala Asia U23

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Penjelasan Pertamina soal Video Konsumen Cekcok di SPBU Putussibau

[KLARIFIKASI] Penjelasan Pertamina soal Video Konsumen Cekcok di SPBU Putussibau

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda | Bahaya SO2 di Jawa

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda | Bahaya SO2 di Jawa

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks Sandra Dewi Dijemput Paksa Polisi

[VIDEO] Beredar Hoaks Sandra Dewi Dijemput Paksa Polisi

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Konten Satire, Jokowi Pegang 'Kartu Kabur Saat Demo'

[KLARIFIKASI] Konten Satire, Jokowi Pegang "Kartu Kabur Saat Demo"

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks Uang Nasabah Hilang di Bank akibat Bansos Pemilu, Jangan Terhasut!

[VIDEO] Hoaks Uang Nasabah Hilang di Bank akibat Bansos Pemilu, Jangan Terhasut!

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Pengibaran Bendera GAM Setelah Putusan MK, Awas Provokasi

INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Pengibaran Bendera GAM Setelah Putusan MK, Awas Provokasi

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bantahan Indonesia soal Upaya Normalisasi Hubungan dengan Israel

INFOGRAFIK: Bantahan Indonesia soal Upaya Normalisasi Hubungan dengan Israel

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih

[HOAKS] KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Puan Promosikan Obat Nyeri Sendi

[HOAKS] Puan Promosikan Obat Nyeri Sendi

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks The Simpsons Prediksi Nyamuk Wolbachia, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Hoaks The Simpsons Prediksi Nyamuk Wolbachia, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com