KOMPAS.com - Beberapa akun yang mencatut nama dokter Reisa Broto Asmoro bermunculan di Facebook.
Sejauh ini, Tim Cek Fakta menemukan tiga akun Facebook mengatasnamakan Duta Gizi Indonesia tersebut, yakni ini, ini, dan ini.
Salah satu akun bahkan telah berteman dengan lebih dari 1.200 pengguna Facebook. Akun tersebut secara rutin mengunggah informasi kesehatan tetapi dari sumber yang tidak jelas.
Informasi kesehatannya didominasi tips dalam hal berhubungan seksual dan permasalahan reproduksi.
Meski menyampaikan informasi seputar kesehatan, tetapi akun tersebut bukanlah akun milik Reisa.
Melalui akun Instagram pribadinya, Reisa menginformasikan bahwa ia tidak memiliki akun Facebook.
"Saya tidak punya akun Facebook," tulis Reisa, pada Rabu (8/11/2023).
Ia menyertakan tangkapan layar sebuah akun dengan namanya, tetapi mengunggah pendapat soal persaingan selebritas disertai tautan.
Reisa juga pernah mendapati akun yang menggunakan nama, foto, dan videonya untuk mengiklankan suatu produk.
"Ada juga iklan yang akunnya di Facebook yang juga disebarluaskan di Instagram, mencatut video, nama, dan suara saya yang diedit. Ditambah cuplikan-cuplikan artis-artis yang semuanya palsu," tulisnya.
Reisa menegaskan bahwa unggahan di akun Facebook itu sama sekali tidak mewakili dirinya atau pendapatnya.
Peniruan identitas di media sosial dapat menggiring pada penipuan dan phishing.
Dilansir Red Points, pelaku biasanya menggunakan nama, foto, atau elemen pengenal lainnya untuk meniru seseorang, perusahaan, atau organisasi.
Akun palsu dari suatu merek atau tokoh publik tertentu dapat mengarahkan warganet ke situs web, iklan, atau transaksi tertentu yang menjebak.
Bahaya lainnya dari sebaran akun media sosial tiruan adalah informasi palsu.
Akun tersebut dapat membuat pendapat yang bertentangan dengan politisi, selebritas, lembaga publik, atau entitas aslinya.
Meski ada beberapa akun palsu yang hanya memiliki sedikit unggahan, tetapi mereka dapat melancarkan aksinya melalui pesan pribadi atau memasang iklan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.