Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Ferdy Sambo Terlibat Korupsi Rp 300 Triliun untuk Danai Kampanye Ganjar

Kompas.com - 23/10/2023, 17:59 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah unggahan mengeklaim, mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri Ferdy Sambo terlibat korupsi Rp 300 triliun.

Dalam unggahan itu disebutkan, hasil korupsi digunakan untuk mendanai kampanye bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Ganjar Pranowo.

Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Narasi soal Ferdy Sambo terlibat korupsi Rp 300 triliun untuk mendanai kampanye Ganjar muncul di Facebook, salah satunya dibagikan oleh akun ini.

Akun tersebut membagikan video berdurasi 8 menit 2 detik pada 11 September 2023 dengan keterangan demikian:

Ferdy Sambo Terlibat Korupsi Senilai 300 Triliyun Rupiah Untuk Mendanai Kampanye Ganjar Pranowo.

Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Ferdy Sambo terlibat korupsi Rp 300 triliun untuk mendanai kampanye GanjarAkun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Ferdy Sambo terlibat korupsi Rp 300 triliun untuk mendanai kampanye Ganjar

Penelusuran Kompas.com

Setelah video disimak sampai tuntas, tidak ditemukan informasi bahwa Ferdy Sambo terlibat korupsi Rp 300 triliun untuk mendanai kampanye Ganjar.

Narator video membacakan artikel di laman Populis.id ini berjudul “Waduh! Ada Foto Ganjar Pranowo Lagi Makan Bareng Ferdy Sambo, Ternyata Oh Ternyata..”.

Selain itu, narator membacakan artikel di laman Fajar.co.id ini berjudul “Viral Foto Ganjar Pranowo dan Ferdy Sambo Makan Bersama di Satu Meja, Begini Faktanya”.

Kedua artikel tersebut membahas soal munculnya gambar Ganjar dan Sambo makan bersama dalam satu meja. Dalam gambar tersebut, Sambo tampak memakai seragam polisi.

Menurut salah satu akun Twitter, gambar itu diambil ketika Sambo masih menjabat sebagai Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Brebes pada 2013.

Sambo memang pernah bertugas di Jawa Tengah. Pada 2013, ia menjabat Kapolres Brebes dan Kapolres Purbalingga pada 2012. 

Adapun sampai saat ini tidak ditemukan informasi valid soal Sambo terlibat korupsi Rp 300 triliun untuk mendanai kampanye Ganjar.

Saat ini Sambo ditahan karena terlibat kasus pembunuhan berencana terhadap ajudannya, Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J pada 2022. 

Kesimpulan

Narasi soal Ferdy Sambo terlibat korupsi Rp 300 triliun untuk mendanai kampanye Ganjar adalah tidak benar atau hoaks.

Judul dengan isi video tidak sesuai. Narator membahas soal munculnya gambar Ganjar dan Sambo makan bersama dalam satu meja di media sosial.

Menurut salah satu akun Twitter, gambar itu diambil ketika Sambo masih menjabat sebagai Kapolres Brebes, Jawa Tengah, pada 2013.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Ronaldo Dukung Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

[HOAKS] Ronaldo Dukung Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Sampul Majalah Time Tampilkan Donald Trump Bertanduk

[HOAKS] Sampul Majalah Time Tampilkan Donald Trump Bertanduk

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Terbukti Suap Wasit, Uzbekistan Didiskualifikasi dari Piala Asia U-23

[HOAKS] Terbukti Suap Wasit, Uzbekistan Didiskualifikasi dari Piala Asia U-23

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] BMKG Tegaskan Sesar Sumatera Tidak Memicu Tsunami

[KLARIFIKASI] BMKG Tegaskan Sesar Sumatera Tidak Memicu Tsunami

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Ronaldo Tiba di Qatar untuk Menonton Piala Asia U-23

[HOAKS] Video Ronaldo Tiba di Qatar untuk Menonton Piala Asia U-23

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Vaksin HPV Menyebabkan Kemandulan

[HOAKS] Vaksin HPV Menyebabkan Kemandulan

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Menkominfo Bantah Apple Batal Investasi Rp 1,6 Triliun di Indonesia

[KLARIFIKASI] Menkominfo Bantah Apple Batal Investasi Rp 1,6 Triliun di Indonesia

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks Spesimen Surat Suara dan Paslon yang Bersaing di Pilkada Jatim 2024

[VIDEO] Hoaks Spesimen Surat Suara dan Paslon yang Bersaing di Pilkada Jatim 2024

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konten Keliru Sebut Spotify Perlihatkan Fitur Batas Usia Pengguna

INFOGRAFIK: Konten Keliru Sebut Spotify Perlihatkan Fitur Batas Usia Pengguna

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Elkan Baggot Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas U23 Indonesia

INFOGRAFIK: Hoaks Elkan Baggot Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas U23 Indonesia

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

[HOAKS] FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
Dua Puluh Empat Tahun Lalu, GPS Akurasi Tinggi Tersedia untuk Publik

Dua Puluh Empat Tahun Lalu, GPS Akurasi Tinggi Tersedia untuk Publik

Sejarah dan Fakta
Mitos Penularan HIV/AIDS di Kolam Renang

Mitos Penularan HIV/AIDS di Kolam Renang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pernyataan Ronaldo soal Indonesia Tidak Akan Kalah jika Tak Dicurangi Wasit

[HOAKS] Pernyataan Ronaldo soal Indonesia Tidak Akan Kalah jika Tak Dicurangi Wasit

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

[HOAKS] Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com