Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Ikan Hasil Tangkapan di Tuban Tercemar Limbah dari Jepang

Kompas.com - 15/09/2023, 15:34 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar narasi soal ikan hasil tangkapan nelayan di Tuban, Jawa Timur, terkontaminasi limbah dari Jepang.

Informasi tersebut dikaitkan dengan polemik mengenai air limbah yang dikelola pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima, Jepang.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi mengenai ikan hasil tangkapan nelayan di Tuban tercemar limbah adalah hoaks.

Narasi yang beredar

Video yang menyebut ikan di Tuban tercemar limbah dari Jepang disebarkan di akun Facebook ini, ini, ini, ini, dan ini.

Dalam video tersebut tampak sejumlah orang mengangkut ikan dan ada pula mobil pikap yang berisi ikan hasil tangkapan.

Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Rabu (13/9/2023):

Sore Hari ini jangan makan ikan yg dilaut. Limbah racun dari jepang sdh masuk ke indonisia. Nelayan Tuban.

Tangkapan layar unggahan dengan narasi hoaks di sebuah akun Facebook, Rabu (13/9/2023), yang menyebut ikan di Tuban tercemar limbah dari Jepang.akun Facebook Tangkapan layar unggahan dengan narasi hoaks di sebuah akun Facebook, Rabu (13/9/2023), yang menyebut ikan di Tuban tercemar limbah dari Jepang.

Penelusuran Kompas.com

Tim Cek Fakta mengonfirmasi informasi itu kepada Kepala Dinas Peternakan, Perikanan, dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tuban, Eko Arif Yulianto.

Eko menduga ikan yang diangkut dalam video merupakan ikan sejenis.

"Informasi dari teman-teman kami di lapangan, fakta yang ada ikan yang didapat itu satu jenis yakni manyung," ujar Eko kepada Kompas.com, Rabu (13/9/2023).

Eko menuturkan, umumnya jika air laut tercemar maka akan berdampak terhadap lebih dari satu jenis ikan.

"Analisis sementara kalau itu pencemaran, seharusnya ikannya tidak satu jenis," ungkap Eko.

Kepala Bidang Perikanan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP2P) Tuban, Linggo Indarto menegaskan, narasi mengenai ikan yang tercemar limbah merupakan hoaks.

DKP2P telah memanggil nelayan dari Kelurahan Karangsari dan Rukun Nelayan Karangsari untuk mengonfirmasi hal itu.

Dikutip dari situs resmi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban, ikan Manyung dalam video merupakan hasil tangkapan seorang nelayan bernama Sutrisno.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Bantuan Dana Rp 250 Juta Mengatasnamakan Kerajaan Arab Saudi

[HOAKS] Bantuan Dana Rp 250 Juta Mengatasnamakan Kerajaan Arab Saudi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Kenaikan Tarif Listrik mulai 1 Mei 2024

[HOAKS] Kenaikan Tarif Listrik mulai 1 Mei 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Manipulasi Foto Seorang Anak Korban Gempuran Israel di Rafah

[KLARIFIKASI] Manipulasi Foto Seorang Anak Korban Gempuran Israel di Rafah

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Prabowo-Gibran Gagal Dilantik | Kehadiran Rusia di Gaza

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Prabowo-Gibran Gagal Dilantik | Kehadiran Rusia di Gaza

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Cara Optimalkan Google untuk Mencari Artikel Cek Fakta

INFOGRAFIK: Cara Optimalkan Google untuk Mencari Artikel Cek Fakta

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pernyataan Mengejutkan Pelatih Portugal Jelang Laga Lawan Indonesia

[HOAKS] Pernyataan Mengejutkan Pelatih Portugal Jelang Laga Lawan Indonesia

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Tentara IDF Menyelamatkan Bayi di Gaza

INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Tentara IDF Menyelamatkan Bayi di Gaza

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Benar Gaji Ke-13 PNS Akan Dihentikan

[KLARIFIKASI] Tidak Benar Gaji Ke-13 PNS Akan Dihentikan

Hoaks atau Fakta
Menilik Pelarangan TikTok di Sejumlah Negara, dari Asia sampai Eropa

Menilik Pelarangan TikTok di Sejumlah Negara, dari Asia sampai Eropa

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Benarkah Pinocchio Dibuat dari Kulit dan Rambut Budak?

INFOGRAFIK: Benarkah Pinocchio Dibuat dari Kulit dan Rambut Budak?

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Sandra Dewi dan Harvey Moeis Divonis Hukuman Mati

[HOAKS] Sandra Dewi dan Harvey Moeis Divonis Hukuman Mati

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Harimau Mati Tertabrak Kendaraan di Tol Pekanbaru-Dumai

[HOAKS] Harimau Mati Tertabrak Kendaraan di Tol Pekanbaru-Dumai

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade

[VIDEO] Beredar Hoaks Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Roosevelt Memburu Triceratops Terakhir

INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Roosevelt Memburu Triceratops Terakhir

Hoaks atau Fakta
Kompilasi Konten Politik yang Dibuat dengan AI Generatif

Kompilasi Konten Politik yang Dibuat dengan AI Generatif

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com