Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Beredar poster di media sosial yang mengeklaim, Indonesia Corruption Watch (ICW) memuji ketegasan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam pemberantasan korupsi.
Setelah ditelusuri, narasi tersebut tidak benar dan ICW telah membantah klaim tersebut.
Poster yang mengeklaim ICW memuji Ganjar Pranowo terkait pemberantasan korupsi muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini, pada Jumat (14/7/2023).
Akun tersebut membagikan sebuah poster bergambar Ganjar dan mencatut nama Adnan Topan Husodo sebagai Koordinator ICW.
Dalam poster itu terdapat keterangan demikian:
ICW PUJI KETEGASAN GANJAR BERANTAS KORUPSI
Ganjar copot kepsek lakukan pungli tua pujian dari Indonesia Corruption Watch (ICW).
Koordinator ICW, Adnan Topan Husodo nilai Ganjar pemimpin tegas, Tak pandang bulu berantas korupsi.
Wujud komitmen wujudkan pemerintahan bersih dan melayani, Layak dicontoh kepala daerah lain.
Melalui akun Instagram @sahabaticw, ICW membantah pihaknya memberikan pujian kepada Ganjar Pranowo terkait pemberantasan korupsi dan melabeli poster itu sebagai hoaks.
"Nama ICW telah dicatut sembarangan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab. Kami dinarasikan dan diberitakan seolah-olah mengapresiasi Ganjar Pranowo soal berantas korupsi di lingkungan sekolah. Kami pastikan informasi tersebut tidak benar, alias hoaks!" tulis ICW.
ICW juga menyampaikan, pihaknya tidak pernah menyampaikan dukungan kepada Ganjar Pranowo seperti yang beredar di media sosial.
"ICW tidak pernah menyampaikan pernyataan mendukung Ganjar Pranowo seperti yang sempat diberitakan sejumlah media daring dan juga dalam publikasi konten di media sosial."
Adapun Adnan Topan Husodo tidak menjabat Koordinator ICW sejak Oktober 2022. Posisi Adnan digantikan oleh Agus Sunaryanto.
View this post on Instagram
Poster yang mengeklaim ICW memuji Ganjar Pranowo terkait pemberantasan korupsi adalah hoaks.
ICW telah membantah klaim tersebut dan tidak pernah menyampaikan dukungan kepada Ganjar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.