[KLARIFIKASI] Video Lama Warga Indramayu Goreng Ikan Tanpa Kompor

KOMPAS.com - Sebuah video di Instagram memperlihatkan seorang perempuan menggoreng ikan tanpa kompor.

Dalam video yang diunggah pada Sabtu (14/1/2023), narator video mengatakan bahwa perempuan tersebut menggoreng ikan menggunakan wajan yang dipanaskan dengan sinar matahari.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video tersebut perlu diberi konteks tambahan agar tidak menimbulkan kesalahpahaman.

Video yang beredar

Video seorang perempuan menggoreng ikan dengan panas matahari dibagikan di Instagram oleh akun ini pada Sabtu (14/1/2023).

Pada video yang dibagikan, tersemat logo stasiun televisi RCTI.

Berikut narasi yang dibagikan:

Goreng ikan aja sampe bisa mateng gitu ya tanpa api
Kalo didaerah kalian gimana cuacanya bun?

Dalam video itu, tampak seorang perempuan yang disebut sebagai warga Kabupaten Indramayu, Jawa Barat menggoreng ikan menggunakan wajan yang dipanaskan sinar matahari.

Narator video mengatakan, aksi menggoreng ikan tanpa kompor tersebut merupakan eksperimen spontan akibat cuaca ekstrem yang melanda Kabupaten Indramayu.

Screenshot Klarifikasi, video warga Indramayu menggoreng ikan tanpa kompor tidak diambil pada Sabtu (14/1/2023), tetapi pada 29 Oktober 2019.

Penelusuran Kompas.com

Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri video tersebut di YouTube menggunakan kata kunci "rcti goreng ikan tanpa kompor indramayu".

Hasilnya, video serupa dengan durasi utuh ditemukan di kanal YouTube Seputar iNews. Video itu diunggah pada 30 Oktober 2019.

Aksi seorang warga Indramayu menggoreng ikan tanpa kompor itu juga dimuat dalam pemberitaan iNewsJabar.id, 29 Oktober 2019, berjudul "Manfaatkan Suhu Panas Ekstrem, Warga Indramayu Goreng Ikan hingga Matang tanpa Kompor."

Berikut kutipan berita iNewsJabar.id:

Cuaca panas ekstrem yang melanda di sejumlah daerah, termasuk Kabupaten Indramayu, Jawa Barat (Jabar) mampu menggoreng ikan hingga benar-benar matang. Cara memasak ini bahkan dilakukan tanpa bantuan kompor.

Langkah memasak Partini (45), warga Desa Kedokan Bunderwetan, Kecamatan Kedokan Bunder, sangat sederhana. Dia hanya perlu menuangkan minyak goreng ke penggorengan yang ditaruh di depan pekarangan rumahnya.