Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/10/2022, 11:55 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Gugatan terhadap Presiden Joko Widodo terkait dugaan ijazah palsu menjadi topik hangat di media sosial.

Topik ini banyak diperbincangkan setelah Bambang Tri Mulyono mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat pada Senin (3/10/2022) lalu.

Di tengah ramainya perbincangan tentang laporan dugaan ijazah palsu Jokowi, muncul video di media sosial dengan narasi komplotan pemalsu ijazah Jokowi telah diringkus polisi.

Namun setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks. Video yang beredar tidak terkait dengan dugaan ijazah palsu Jokowi.

Narasi yang beredar

Narasi tentang komplotan pemalsu ijazah Jokowi telah diringkus kepolisian dibagikan oleh akun Facebook ini.

Akun tersebut membagikan video berdurasi 8 menit 54 detik yang menampilkan sejumlah orang memakai baju tahanan tengah menjalani gelar perkara oleh kepolisian.

Dalam keterangannya akun tersebut menuliskan keterangan demikian:

PEM4LSU IJAZAH RESMI DIR1NGKUS -- PENGAKUANNYA BIKIN PAK DHE JADI BEGINI

Tangkapan layar di Facebook yang mengeklaim bahwa komplotan pemalsu ijazah Jokowi diringkus polisiAkun Facebook Tangkapan layar di Facebook yang mengeklaim bahwa komplotan pemalsu ijazah Jokowi diringkus polisi
Penelusuran Kompas.com

Berdasarkan penelusuran yang dilakukan Tim Cek Fakta Kompas.com, kebanyakan klip dalam video yang beredar tersebut identik dengan yang ada di Kompas TV ini. Video tersebut tidak terkait dengan narasi komplotan pemalsu ijazah Jokowi.

Video di Kompas TV itu menampilkan polisi yang menangkap komplotan pembuat dan penjual ijazah palsu di Surabaya pada 2019.

Dua pelaku ini membuat dan penjual ijazah palsu mulai dari sekolah dasar hingga sarjana S2. Tak hanya ijazah, pelaku juga membuat KTP hingga akta kematian palsu yang diperjualbelikan sesuai pesanan.

Dokumen palsu dihargai mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah dan pembelinya berasal dari sejumlah wilayah di Indonesia

Sementara kasus dugaan ijazah palsu Jokowi saat ini belum disidangkan.

Gugatan tersebut terdaftar dengan nomor perkara 592/Pdt.G/2022/PN Jkt.Pst dan klasifikasi perkara perbuatan melawan hukum (PMH).

Proses perkara ini baru memasuki tahap pendaftaran, belum diketahui kapan sidang perdana akan digelar.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Puluh Empat Tahun Lalu, GPS Akurasi Tinggi Tersedia untuk Publik

Dua Puluh Empat Tahun Lalu, GPS Akurasi Tinggi Tersedia untuk Publik

Sejarah dan Fakta
Mitos Penularan HIV/AIDS di Kolam Renang

Mitos Penularan HIV/AIDS di Kolam Renang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pernyataan Ronaldo soal Indonesia Tidak Akan Kalah jika Tak Dicurangi Wasit

[HOAKS] Pernyataan Ronaldo soal Indonesia Tidak Akan Kalah jika Tak Dicurangi Wasit

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

[HOAKS] Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Hacker asal Aljazair Dihukum Mati karena Bantu Palestina

[HOAKS] Hacker asal Aljazair Dihukum Mati karena Bantu Palestina

Hoaks atau Fakta
Beragam Hoaks Promosi Obat Mencatut Tokoh Publik

Beragam Hoaks Promosi Obat Mencatut Tokoh Publik

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Mertua Kaesang

[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Mertua Kaesang

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks BPJS Kesehatan Beri Dana Bantuan Rp 75 Juta, Awas Penipuan

INFOGRAFIK: Hoaks BPJS Kesehatan Beri Dana Bantuan Rp 75 Juta, Awas Penipuan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Dugaan Aliran Dana Kementan untuk SYL dan Keluarga

INFOGRAFIK: Dugaan Aliran Dana Kementan untuk SYL dan Keluarga

Hoaks atau Fakta
Hoaks Uang Nasabah Hilang Berpotensi Timbulkan 'Rush Money'

Hoaks Uang Nasabah Hilang Berpotensi Timbulkan "Rush Money"

Hoaks atau Fakta
Menilik Riwayat Peringatan Hari Buruh di Indonesia

Menilik Riwayat Peringatan Hari Buruh di Indonesia

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Elkan Baggott Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas Indonesia

[HOAKS] Elkan Baggott Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas Indonesia

Hoaks atau Fakta
Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] MK Larang Anies dan Ganjar Mencalonkan Diri sebagai Presiden

[HOAKS] MK Larang Anies dan Ganjar Mencalonkan Diri sebagai Presiden

Hoaks atau Fakta
Akun Instagram Palsu Wasit Shen Yinhao Bermunculan Setelah Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Akun Instagram Palsu Wasit Shen Yinhao Bermunculan Setelah Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com