Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Mendinginkan dan Memanaskan Kembali Nasi Dapat Kurangi Kadar Gula?

Kompas.com - 25/08/2022, 09:36 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Beberapa pengguna Facebook mengeklaim bahwa para pelaku diet harus mendinginkan dan memanaskan kembali nasi yang dimasak untuk mengurangi kandungan gula di dalamnya. 

Dalam narasi yang beredar di unggahan itu, disebutkan bahwa mendinginkan nasi sebelum memanaskannya adalah formula sempurna untuk menurunkan berat badan, karena kandungan gulanya diubah menjadi pati resisten 

Pati resisten merupakan suatu bentuk pati yang tidak dapat dicerna di usus kecil karena sejenis serat.

Narasi tersebut pertama kali dibagikan di Facebook pada 12 Agustus 2022 dengan bahasa Thailand oleh akun ini.

Bukti tidak cukup

Klaim tentang mengurangi kandungan gula di dalam nasi dengan mendinginkan kemudian memanaskannya kembali tidak benar.

Sampai saat ini tidak ada bukti ilmiah yang mendukung klaim tersebut.

Kanitha Tananuwong, seorang profesor di bidang teknologi pangan di Universitas Chulalongkorn, mengatakan bahwa tidak ada cukup bukti yang menunjukkan bahwa memanaskan kembali nasi yang sudah didinginkan akan menghasilkan tingkat gula yang lebih rendah. 

"Anda seharusnya tidak percaya pada klaim ini, dan saya tidak merekomendasikan melakukannya," ujar Kanitha dilansir dari AFP.

Hal senada juga disampaikan oleh Tipradee Kongsuwan, ahli gizi dari Departemen Kesehatan Thailand.

Ia mengatakan kepada AFP bahwa postingan tersebut merupakan metode diet yang tidak begitu membantu dalam membatasi asupan kalori.

Bagi orang yang diet, Tipradee pun merekomendasikan untuk mengontrol berapa banyak nasi yang akan dimakan.

"Makan antara 120 sampai180 gram nasi per makan dianjurkan, tergantung seberapa banyak energi yang Anda gunakan," kata dia.

Sebelumnya, juga pernah muncul klaim salah bahwa memanaskan kembali nasi setelah dimasak dengan minyak kelapa akan mengurangi kandungan gulanya.

Narasi tersebut juga muncul di Facebook dengan bahasa Thailand pada 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] 1 Juta Ton Beras Sintetis Beracun dari China

[HOAKS] 1 Juta Ton Beras Sintetis Beracun dari China

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ratusan Tentara China Mendarat di Indonesia

[HOAKS] Ratusan Tentara China Mendarat di Indonesia

Hoaks atau Fakta
Kumpulan Hoaks Kaitkan Ronaldo dengan Piala Asia U23 dan Timnas Indonesia...

Kumpulan Hoaks Kaitkan Ronaldo dengan Piala Asia U23 dan Timnas Indonesia...

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pfizer Meminta Maaf karena Promosi Vaksin Covid-19 Ilegal

[HOAKS] Pfizer Meminta Maaf karena Promosi Vaksin Covid-19 Ilegal

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! Ronaldo Kritik Wasit Indonesia Vs Uzbekistan

[VIDEO] Hoaks! Ronaldo Kritik Wasit Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Prabowo Menikah dan Bahaya Vaksin AstraZeneca

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Prabowo Menikah dan Bahaya Vaksin AstraZeneca

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Restoran Siap Saji Terbengkalai

[HOAKS] Foto Restoran Siap Saji Terbengkalai

Hoaks atau Fakta
Sejumlah Konten Hoaks Mencatut Timnas Indonesia di Piala Asia U23...

Sejumlah Konten Hoaks Mencatut Timnas Indonesia di Piala Asia U23...

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks Puan Maharani Promosikan Obat Nyeri Sendi

[VIDEO] Beredar Hoaks Puan Maharani Promosikan Obat Nyeri Sendi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pengurangan Populasi Jadi 800 Juta Jiwa pada 2030

[HOAKS] Pengurangan Populasi Jadi 800 Juta Jiwa pada 2030

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konteks Keliru soal Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

INFOGRAFIK: Konteks Keliru soal Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

Hoaks atau Fakta
Kilas Balik Indonesia Juarai Piala Uber 1996, Taklukkan China di Final

Kilas Balik Indonesia Juarai Piala Uber 1996, Taklukkan China di Final

Sejarah dan Fakta
Lebih dari 2.100 Orang Ditangkap Selama Demo Pro-Palestina di AS

Lebih dari 2.100 Orang Ditangkap Selama Demo Pro-Palestina di AS

Data dan Fakta
[HOAKS] Komite Wasit AFC dan FIFA Rekomendasikan Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

[HOAKS] Komite Wasit AFC dan FIFA Rekomendasikan Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

Hoaks atau Fakta
Kematian Empat Mahasiswa AS Penentang Perang Vietnam pada 1970

Kematian Empat Mahasiswa AS Penentang Perang Vietnam pada 1970

Sejarah dan Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com