Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahsan/Hendra Jadi Rujukan Rexy Mainaky untuk Ganda Putra Terbaik Malaysia

Kompas.com - 31/05/2022, 19:38 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Rexy Mainaky berharap ganda putra nomor satu Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, memiliki karier panjang. Dia merujuk ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Sosok yang menjabat sebagai direktur kepelatihan ganda putra nasional Malaysia ini pun ingin Aaron Chia/Soh Wooi Yik tampil konsisten dan mengakhiri paceklik gelar.

Aaron Chia/Soh Wooi Yik merupakan ganda putra terbaik Malaysia. Mereka menunjukkan peningkatan performa dengan raihan medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020.

Bahkan, pasangan ini menaklukkan ganda putra terbaik Indonesia sekaligus unggulan utama, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo pada perempat final.

Baca juga: Muncul Rumor Perceraian Marcus/Kevin, Aaron Chia Beri Tanggapan

Ini membuat Rexy Mainaky senang. Chia/Soh menunjukkan kemajuan dalam latihan.

Dua pekan lalu dalam ajang Thailand Open 2022 di Bangkok, Chia/Soh menyingkirkan juara Olimpiade Tokyo 2020 dan unggulan kedua, Lee Yang/Wang Chi Lin (Taiwan).

Sayang, langkah mereka terhenti pada babak semifinal. Chia/Soh takluk 19-21, 14-21 dari ganda putra Indoneia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

"Kemenangan melawan Taiwan adalah salah satu penampilan terbaik mereka. Saya melihat banyak hal positif dalam permainan mereka, Wooi Yik terutama telah berusaha lebih keras," kata Rexy dilansir BolaSport.com dari The Star.

"Dia (Soh Wooi Yik) dalam kondisi terbaiknya setelah tertular Covid-19 pada Maret, tetapi dia kembali ke jalur yang benar. Dia membuka permainannya dan berbaur lebih baik dengan Aaron."

Sebelumnya, Chia/Soh mencapai final Kejuaraan Asia 2022 di Manila. Pada Thomas Cup 2022 di Bangkok sebelum Thailand Open 2022, pasangan ini bermain sekali melawan Inggris.

Baca juga: Aaron Chia/Soh Wooi Yik Ungkap Resep Keberhasilan Mengalahkan Minions

Namun saat melawan Jepang dan India, Rexy menurunkan Chia dan Teo Ee Yi sebagai ganda kedua karena alasan taktis.

"Ahsan dan Hendra (ranking ke-3 dunia) telah bermain selama lebih dari satu dekade dan mereka menjalaninya dengan baik. Semakin mereka bermain bersama, mereka mencapai hasil yang lebih baik," tutur Rexy.

Sama halnya dengan pasangan papan atas lainnya saat mereka bertahan bersama melalui semua periode pasang surut mereka.

"Selama hari-hari saya bermain juga, saya bersama Ricky Subagja selama lebih dari satu dekade. Saya percaya Aaron dan Wooi Yik memiliki perjalanan panjang di depan mereka dan mereka hanya akan menjadi lebih baik," ucap Rexy.

Chia/Soh telah bermain bersama di jajaran senior selama lima tahun, dikurangi dua tahun tidak aktif karena Covid-19.

Baca juga: Profil Aaron Chia dan Soh Wooi Yik, Ganda Putra Malaysia di Olimpiade Tokyo 2020

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com