Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah 26 Tahun Mengabdi, Richard Mainaky Mundur dari PBSI

Kompas.com - 06/09/2021, 21:39 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber Kompas.id

KOMPAS.com - Sosok berjasa di balik kesuksesan ganda campuran Indonesia, Richard Mainaky, mundur dari PBSI setelah memutuskan pensiun sebagai pelatih nasional.

Richard Mainaky pensiun setelah 26 tahun mengabdi di pelatnas PBSI Cipayung.

Dalam perjalanan kariernya sebagai pelatih nasional, Richard Mainaky melahirkan sederet pebulu tangkis potensial, khususnya di sektor ganda campuran.

Dia pun berhasil mengukir segudang pretasi bersama anak-anak asuhnya.

Salah satu prestasinya yang paling mentereng adalah keberhasilan mendampingi Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dalam meraih medali emas Olimpiade Rio 2016.

Baca juga: Cerita Richard Mainaky yang Diragukan Bisa Bikin Tontowi Ahmad Jadi Pebulu Tangkis Dunia

Prestasi itu tak akan pernah terlupakan, baik bagi Richard Mainaky, Tontowi Ahmad, Liliyana Natsir, maupun publik bulu tangkis Tanah Air.

Richard Mainaky pun layak mengakhiri kariernya dengan rasa bangga.

Kini, pria yang akrab disapa Kak Icad itu bisa menghabiskan waktu bersama keluarga seperti yang ia katakan ketika menjelaskan alasan pensiun sebagai pelatih nasional.

"Sekarang, waktunya saya bersama keluarga setelah selama ini mereka selalu berkorban untuk saya," kata Richard, dikutip dari Kompas.id, Senin (6/9/2021).

"Selama saya menjadi pelatih, waktu saya lebih banyak di Cipayung, dari pukul 09.00 sampai pukul 18.00 atau 19.00." ujar Richard di kediamannya di Bintaro, Tangerang Selatan,

Baca juga: Richard Mainaky Sebut Kualitas Ganda Campuran Mulai Meningkat

Berdasarkan laporan Kompas.id, Richard mengutarakan rencana pensiunnya saat dihubungi melalui telepon pada Minggu (5/9/2021).

Secara resmi, dia akan mundur dari pelatnas PBSI sejak 27 September, tetapi telah menyampaikan rencana itu secara lisan pada pengurus PBSI.

Rencana pensiun Richard Mainaky semula akan diwujudkan pada 2020, tepatnya setelah Olimpiade Tokyo.

Namun, pandemi Covid-19 yang berakibat mundurnya pergelaran Olimpiade ke tahun 2021 membuat rencana pensiun Richard Mainaky juga tertunda.

Setelah tak lagi menjadi pelatih di pelatnas, Richard akan tinggal di Manado, Sulawesi Utara, bersama keluarganya.

Baca juga: Serius Tatap Piala Sudirman dan Thomas-Uber, PBSI Gelar Simulasi Beregu

Richard Mainaky (kiri)Tjahjo Sasongko/Kompas.com Richard Mainaky (kiri)

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com