Joni mengungkapkan, penumpang bisa memilih maksimal dua kereta untuk connecting train, sehingga nantinya penumpang akan mendapatkan dua kode booking kereta.
Aplikasi Access by KAI nantinya akan mencari kombinasi dari dua kereta langsung, dengan waktu transit minimal satu jam dan maksimal 24 jam.
"Meskipun terdapat dua kereta, penumpang juga tetap dapat menambahkan layanan tambahan (add ons) untuk masing-masing kereta," ujar Joni.
Selain itu, melalui fitur ini, penumpang juga dapat melakukan perubahan jadwal atau pembatalan baik untuk satu kereta maupun kedua kereta.
Apabila terjadi keterlambatan kereta api pertama sehingga tertinggal dengan kereta api yang lanjutannya, penumpang yang menggunakan fitur connecting train akan memiliki opsi sebagai berikut:
Joni menyatakan, adanya fitur connection train tersebut, pihaknya tidak hanya memberikan solusi praktis dalam memesan tiket kereta api, tetapi juga untuk menciptakan pengalaman perjalanan yang lebih menyenangkan dan tanpa repot bagi pelanggan.
"Jadi, jangan ragu untuk menggunakan fitur connecting train di aplikasi Access by KAI saat merencanakan perjalanan dengan kereta api. Agar tidak kehabisan tiket kereta, kami imbau agar pelanggan dapat memesan tiket jauh-jauh hari," jelas Joni.
Baca juga: Warganet Soroti Persyaratan Rekrutmen PT KAI, Disebut Pakai Standar Tinggi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.