Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Perempuan Paksa Minta Uang di Kompleks Perumahan Sukabumi, Begini Cerita Warga

Kompas.com - 22/04/2024, 18:00 WIB
Laksmi Pradipta Amaranggana,
Mahardini Nur Afifah

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Unggahan video yang menggambarkan seorang pengemis marah-marah dan memaksa diberi uang di sebuah kompleks perumahan, ramai dibicarakan di media sosial, sejak Sabtu (20/4/2024). 

Video yang diunggah oleh akun TikTok @esapperdana itu, hingga Senin (22/4/2024), sudah ditonton lebih dari 5 juta kali, disukai lebih dari 189.900 akun, dan mendapatkan komentar sebanyak 9.405 kali.

“Kirain cuman di sekitar Jabodetabek ibu-ibu ini berkeliarannya. Sampe Cibereum Sukabumi juga,” tulis pengunggah.

Baca juga: Video Viral Pengemis Lansia di Kulonprogo Pukul Mobil yang Tak Beri Uang, Aksinya Disebut Bukan yang Pertama

Kronologi kejadian menurut cerita warga

Pengunggah video sekaligus warga Perumahan Cibeureum Permai 1 Kota Sukabumi, Jawa Barat, Esa Putera Perdana (26) menceritakan kejadian tersebut.

Esa mengatakan bahwa kejadian tersebut terjadi pada Sabtu (20/4/2024) di kompleks perumahan tempat tinggalnya, tepatnya di Jl Gunung Semeru RT 001 RW 011, sekitar pukul 09.30 WIB.

Awalnya, ia melihat perempuan yang berada dalam video tersebut mendatangi rumah tetangganya. Saat itu tetangganya enggan ke luar rumah dan memberi uang kepada perempuan tersebut.

Setelah itu, perempuan tersebut bergeser mendatangi rumah Esa dan diberi uang Rp 5.000 oleh orangtua Esa.

"Perempuan tersebut menerimanya dan kembali meminta uang ke rumah sebelah." kata Esa, saat dihubungi Kompas.com, Senin (22/4/2024).

Tetapi, menurut Esa, tetangga pemilik rumah di dekatnya itu merasa terganggu dengan peminta-minta tersebut karena menganggap caranya minta uang kurang sopan.

Singkat cerita, akhirnya pemilik rumah cekcok dengan perempuan tersebut. Perselisihan tersebut mengundang sejumlah warga sekitarnya berdatangan, karena suara perempuan yang meminta-minta cukup keras.

“Setelah itu, beberapa warga mendatangi lokasi. Kebetulan Pak RT dan Pak RW datang untuk memediasi,” ungkap Esa.

Menurut Esa, warga sebenarnya sempat ingin menengahi permasalahan antara perempuan tersebut dengan tetangga Esa.

Namun, karena perempuan tersebut justru marah-marah, warga di kompleks setempat pun urung dan membatalkan niatan mediasinya.

Sesuai narasi yang diunggah di video, perempuan tersebut menyebut warga sebagai musuh karena tidak memberi uang dan marah-marah.

Warga juga sempat menanyakan perihal identitas yang harus dibuktikan dengan kartu tanda penduduk (KTP). Perempuan tersebut tidak memberikannya dan melanjutkan amarahnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Orang yang Berkurban Dianjurkan Tidak Potong Kuku dan Rambut, Mulai Kapan?

Orang yang Berkurban Dianjurkan Tidak Potong Kuku dan Rambut, Mulai Kapan?

Tren
Klaim Sengaja Gagalkan Penalti Kedua Saat Lawan Indonesia, Berikut Profil Striker Irak Ayman Hussein

Klaim Sengaja Gagalkan Penalti Kedua Saat Lawan Indonesia, Berikut Profil Striker Irak Ayman Hussein

Tren
Ketika Dua Keluarga Jokowi Kini Duduki Jabatan Strategis di Pertamina...

Ketika Dua Keluarga Jokowi Kini Duduki Jabatan Strategis di Pertamina...

Tren
Siapa Saja Orang yang Tak Disarankan Minum Kopi?

Siapa Saja Orang yang Tak Disarankan Minum Kopi?

Tren
Sosok Rita Widyasari, Eks Bupati Kutai Kartanegara Terpidana Korupsi dengan Kekayaan Fantastis

Sosok Rita Widyasari, Eks Bupati Kutai Kartanegara Terpidana Korupsi dengan Kekayaan Fantastis

Tren
4 Teh untuk Menurunkan Tekanan Darah Tinggi, Direkomendasikan Ahli Diet

4 Teh untuk Menurunkan Tekanan Darah Tinggi, Direkomendasikan Ahli Diet

Tren
5 Fakta Kasus Pengeroyokan Bos Rental hingga Meninggal di Sukolilo Pati

5 Fakta Kasus Pengeroyokan Bos Rental hingga Meninggal di Sukolilo Pati

Tren
Benarkah Tidak Makan Nasi Bisa Bantu Menurunkan Kadar Gula Darah Penderita Diabetes?

Benarkah Tidak Makan Nasi Bisa Bantu Menurunkan Kadar Gula Darah Penderita Diabetes?

Tren
Tak Banyak yang Tahu Vitamin U, Apa Manfaatnya bagi Tubuh?

Tak Banyak yang Tahu Vitamin U, Apa Manfaatnya bagi Tubuh?

Tren
PBB Masukkan Israel ke “Blacklist” Negara yang Melakukan Pelanggaran Kekerasan terhadap Anak-anak

PBB Masukkan Israel ke “Blacklist” Negara yang Melakukan Pelanggaran Kekerasan terhadap Anak-anak

Tren
Minum Apa Biar Tekanan Darah Tinggi Turun? Berikut 5 Daftarnya

Minum Apa Biar Tekanan Darah Tinggi Turun? Berikut 5 Daftarnya

Tren
Bagaimana Cara Menurunkan Berat Badan dengan Minum Kopi? Simak 4 Tips Berikut

Bagaimana Cara Menurunkan Berat Badan dengan Minum Kopi? Simak 4 Tips Berikut

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 9-10 Juni 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 9-10 Juni 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 8-9 Juni | Perjalanan Kasus Akseyna UI

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 8-9 Juni | Perjalanan Kasus Akseyna UI

Tren
23 Kata Tertua di Dunia yang Sudah Berusia 15.000 Tahun, Beberapa Masih Digunakan hingga Kini

23 Kata Tertua di Dunia yang Sudah Berusia 15.000 Tahun, Beberapa Masih Digunakan hingga Kini

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com