Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendapat Kemenag dan Muhammadiyah soal Perlunya Menggelar Sidang Isbat

Kompas.com - 09/03/2024, 11:00 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kementerian Agama (Kemenag) akan memggelar sidang isbat penentuan awal Ramadhan 1445 H pada Minggu (10/3/2024).

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag, Adib, mengatakan Kemenag akan meliatkan beberapa pihak untuk menentukan awal Ramadhan 1445 H.

Mereka adalah Tim Hisab dan Rukyat Kemenag, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

"Kami juga mengundang pimpinan MUI dan Komisi VIII DPR RI untuk hadir dalam sidang," ujar Adib pada Senin (19/2/2024) dikutip dari laman Kemenag.

Namun, terjadi perbedaan pandangan antara Kemenag dan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah soal perlu atau tidaknya sidang isbat digelar.

Baca juga: Link Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2024, Lengkap di Seluruh Indonesia

Muhammadiyah sebut sidang isbat pemborosan anggaran

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti menyarankan agar Kemenag tidak perlu menggelar sidang isbat.

Pasalnya, pemerintah sudah memiliki kriteria dalam penentuan awal Ramadhan.

Hal tersebut didasarkan pada kriteria Bulan baru Hijriah Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS).

Kriteria MABIMS adalah tinggi Bulan berada di 3 derajat di atas ufuk dan sudut elongasi di atas 6,4 derajat.

"Pemerintah menggunakan kriteria MABIMS di mana salah satu syarat adalah posisi hilal 3 derajat di atas ufuk. Pada saat awal Ramadhan (10 Maret), posisi hilal di bawah 1 derajat,” ujar Abdul kepada Kompas.com, Jumat (8/3/2024).

Menurutnya, pergerakan Bulan dan benda langit dapat dihitung secara presisi untuk menentukan awal puasa Ramadhan dan Idul Fitri.

Karena alasan inilah, Abdul menilai bahwa sidang isbat tidak perlu digelar.

Sebab, menggelar sidang isbat pada sesuatu yang dapat dihitung berpotensi membuang anggaran.

"Dengan tidak diadakan isbat, lebih menghemat anggaran negara yang secara keuangan sedang tidak baik-baik saja," ungkap Abdul.

Baca juga: Sidang Isbat Awal Ramadhan 2024: Link, Tahapan, Jadwal dan Lokasi Pantau Hilal

Kemenag siap keluarkan anggaran

Berbeda dengan PP Muhammadiyah, Kemenag melalui Kasubdit Hisab Rukyat dan Pembinaan Syariah Kementerian Agama Ismail Fahmi mengatakan, sidang isbat perlu digelar untuk kepentingan umat.

Karena untuk kepentingat, Kemenag pun siap menggelontorkan dana.

“Bagi saya kalau untuk kepentingan umat berapa pun kami siap berikan yang penting itu untuk kepentingan umat," ujar Ismail di Gedung BJ Habibie BRIN, Jakarta, dikutip dari Kompas.com, Jumat (8/3/2024).

Ismail menambahkan, sidang isbat juga dapat menjadi forum silaturahmi yang bermanfaat bagi umat islam.

Kendati demikian, ia tidak mengungkapkan berapa anggaran yang dikeluarkan untuk menggelar Sidang Isbat.

Ia hanya menyampaikan agar tidak ada ego sektoral dalam penetapan awal Ramadhan karena ada dua metode yang digunakan, yakni hisab atau perhitungan astronomi dan rukyatul hilal.

“Kita enggak boleh ego, memang kita hisab, kan ada rukyat. Kita mengakomodir, tetangga harus hormat. Jadi saya berharap, untuk kepentingan umat tidak ada harganya, berapa pun anggarannya negara harus siap, jangan sampai dikorupsi,” imbuh Ismail.

(Sumber: Kompas.com/Singgih Wiryono | Editor: Ihsanuddin)

Baca juga: Potensi Beda, Ini Awal Ramadhan 1445 H Menurut NU dan Muhammadiyah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com