Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Terjadi pada Tubuh jika Minum Kopi Hitam Setiap Hari?

Kompas.com - 29/02/2024, 08:30 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

Beberapa penelitian telah mencatat bagaimana asupan kopi dapat meningkatkan kesehatan hati.

Sebagai contoh, sebuah penelitian pada orang dengan penyakit hati menemukan, mereka yang minum 4 cangkir (960 ml) kopi per hari lebih kecil kemungkinannya untuk mengembangkan sirosis hati daripada mereka yang tidak minum kopi.

Diperkirakan bahwa kafein bisa jadi berada di balik manfaat kopi yang menjanjikan bagi kesehatan hati. Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut.

Baca juga: 3 Alasan Kopi Bisa Membantu Turunkan Berat Badan

4. Meningkatkan suasana hati dan konsentrasi

Kopi hitam banyak digunakan untuk meningkatkan kewaspadaan dan energi, terutama jika diminum pada pagi hari.

Hal ini tampak dalam sebuah studi pada 59 orang dewasa yang membandingkan efek kopi biasa, kopi tanpa kafein, dan minuman plasebo pada suasana hati dan fungsi otak,

Hasilnya, kopi biasa dapat mengurangi waktu reaksi dan meningkatkan kewaspadaan dibandingkan dengan plasebo.

Kopi biasa juga meningkatkan akurasi tes, serta mengurangi kelelahan dan sakit kepala dibandingkan dengan kopi tanpa kafein.

Namun, peminum kopi tanpa kafein juga melaporkan tingkat kewaspadaan yang lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok plasebo.

Hal ini menunjukkan bahwa kopi tanpa kafein dapat memiliki efek plasebo sendiri, atau senyawa dalam kopi selain kafein dapat berkontribusi pada efek kognitifnya.

Baca juga: Apakah Kopi Saset Sama Sehatnya seperti Kopi Tubruk?

5. Mengurangi risiko diabetes

Manfaat selanjutnya dari kopi hitam yakni dapat membantu mengurangi risiko diabetes tipe 2.

Sebuah tinjauan menemukan, minum 3-4 cangkir (720-960 ml) kopi per hari dapat melindungi dari diabetes tipe 2.

Manfaat ini mungkin disebabkan karena kandungan kafein dan asam klorogenat dalam minuman tersebut.

Selain itu, sebuah tinjauan besar terhadap 28 penelitian yang melibatkan lebih dari 1,1 juta menemukan, orang yang tidak pernah atau jarang mengonsumsi kopi memiliki risiko diabetes tipe 2 tertinggi.

Risikonya menurun dengan setiap cangkir tambahan (240 ml) kopi yang dikonsumsi per hari hingga 6 cangkir (1,4 liter) per hari.

Hal ini menunjukkan bahwa senyawa lain selain kafein mungkin memainkan peran kunci dalam hal manfaat yang menjanjikan ini.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com