Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sistem "Waiting Room" Bikin Calon Penumpang Susah Dapat Tiket Kereta, Ini Solusi dari KAI

Kompas.com - 23/02/2024, 11:00 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

Solusi jika kehabisan tiket karena antrean lama

Setelah selesai mengantre dan masuk ke tampilan jadwal kereta api, calon penumpang akan diberi waktu selama lima menit untuk memilih.

Selama jangka waktu tersebut, calon penumpang juga dapat menggeser menu tanggal ke tanggal sebelumnya atau tanggal berikutnya.

"Namun, jika dalam waktu lima menit tidak memilih jadwal kereta di halaman pemilihan jadwal kereta, Anda akan diarahkan kembali ke dalam waiting room," ungkap Joni.

Guna mempermudah pemesanan, pihaknya mengimbau calon penumpang untuk memperhatikan stabilitas jaringan internet.

Data-data yang akan diinput turut perlu disiapkan terlebih dahulu, salah satunya nomor induk kependudukan (NIK).

"Serta memperhatikan waktu proses pemesanan tiket agar lebih efisien," imbuh Joni.

Jika tiket yang ingin dibeli telah habis, menurut Joni, calon penumpang dapat memilih tanggal dan rute alternatif kereta api.

Calon penumpang juga dapat memanfaatkan fitur kereta persambungan atau connecting train di aplikasi Access by KAI.

Fitur tersebut akan membantu memberikan opsi perjalanan dengan mengombinasikan jadwal kereta api yang menyambung hingga stasiun tujuan.

Masyarakat pun tak perlu khawatir akan kehabisan tiket kereta api atau terserobot oleh pengguna lain.

Sebab, dengan menerapkan sistem antrean atau waiting room, KAI meyakini aliran pemesanan tiket lebih terorganisir, terutama pada saat trafik pemesanan tinggi.

"Fitur ini membantu memastikan bahwa website dan aplikasi tetap stabil dan pengguna dapat memesan tiket dengan lebih adil dan teratur," kata Joni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com